Sebuah dokumen dikirim penggemar melalui surat kabar memuat tentang upacara pembukaan: "Dalam perayaan fans di seluruh dunia, selama periode lima menit, nyanyian penggemar masing-masing negara akan dimainkan, Anda diharapkan untuk berdiri, menyanyikan lagu, melambaikan bendera mewakili negara Anda," tulis dokumen itu dilansir BANDUNGRAYA.ID dari laman Daily Sports .
"Kamera berfokus pada masing-masing grup penggemar nasional secara bergantian. Kami berbagi nyanyian lagu yang dipilih dari negara memastikan terbiasa dengannya.' Dalam huruf merah tebal tertulis: 'Bersiaplah dengan kemeja, bendera, syal supaya bersorak dan berteriak." lanjutnya.
Asosiasi sepakbola secara rinci mengetahui detail jelas rancangan tersebut tetapi media bersama pihak asosiasi memilih agar tidak terlibat.
Baca Juga: Teh Matcha Dapat Bakar Lemak dan Menurukan Berat Badan ? Simak Penjelasannya
"Kami diberitahu ini adalah kesempatan terlibat dengan penggemar dari semua negara yang bersaing, memastikan bahwa suara pendukung terdengar jelas ketika perencanaan Piala Dunia, bahwa banyak asosiasi sepak bola internasional sedang didekati," tutur sang juru bicara.
"Kami tidak lagi terlibat skema tersebut, tidak melihat 'kode etik' atau syarat dan ketentuan keterlibatan apa pun," tutupnya.***