Akhmad menuturkan pihaknya akan intens berkomunikasi dengan berbagai pihak yang terlibat untuk mewujudkan bergulirnya kembali kompeisi awal tahun depan.
"Perlu kami komunikasikan dengan beberapa pihak karena akan berhubungan langsung dengan kelancaran kompetisi, detail dan transparansi pembiayaan secara keseluruhan, sampai dengan efektivitas informasi ke masyarakat pecinta sepak bola nasional,"katanya.
Sekjen PSSI, Yunus Nusi menyatakan pihaknya sudah menyerahkan secara penuh sistem kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 kepada PT LIB setelah terjadinya kembali penundaan turnamen.
Baca Juga: 5 Fakta Proyek Jurassic Park di Taman Nasional Komodo yang Menuai Polemik
"PSSI akan memberikan kewenangan kepada PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi Liga 1 dan 2 untuk mencari formula, format, dan sistem kompetisi terhadap keputusan PSSI tersebut," kata Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Sebelumnya PSSI telah mengumumkan bahwa penundaan kompetisi kembali terjadi karena tidak mendapat izin dari kepolisian dengan dasar belum terkendalinya penyebaran Covid-19 dan lebih memprioritaskan pengamanan pemilihan kepala daerah serentak pada Desember.***