- Namun apabila lupa berniat pada malam hari, bisa dilakukan pada pagi hari nya dengan bacaan :
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ العَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hadzal yaumi an ada’i Sunnatil asyura lillahi ta’ala
Artinya : “Saya berniat puasa Asyura hari ini karena Allah Ta’ala”
5 Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura
- Berpuasa di hari bertaubat
Keutamaan puasa Tasua dan Asyura ini merujuk dari letak jatuhnya hari ke-9 dan ke-10 dibulan Muharram. Yang mana keduanya berada pada dibulan yang dianggap suci dan disebutkan oleh Rasulullah sebagai waktu yang tepat untuk bertaubat.
Nabi Muhammad SAW, bersabda :
“Sesungguhnya Muharram adalah bulannya Allah yang didalamnya tepat menjadi hari bertaubat umat islam atas dosa-dosa yang terdahulu” (HR. Imam Nasai).
- Puasa di hari yang di cintai Rasulullah SAW.
Sebagai bentuk menghargai hari yang dicintai oleh Rasulullah SAW, serta meneladani beliau. Seperti yang disampaikan oleh Ibnu Abbas :
“Saya tidak pernah melihat Rasullulah berpuasa pada suatu hari karena ingin mengejar keutamannya selain hari ini Asyura dan tidak pada bulan selain bulan ini maksudnya bulan Ramadhan” (HR. Al Bukhari).