Network
PR BANDUNG RAYA – Salah satu raksasa teknologi dunia yaitu Apple telah menutup sementara lebih dari 60 toko di sejumlah negara.
Di California, Apple memutuskan untuk memutup sebanyak 53 toko. Sementara di Inggris, Apple terpaksa menutup sementara 16 tokonya.
Apple memutuskan untuk menutup sejumlah toko itu sementara lantaran berkaitan dengan pandemi Covid-19 yang melanda.
Dilansir dar Reuters, Apple melalui juru bicaranya mengatakan keputusan menutup toko di California lantaran kasus Covid-19 melonjak di negara bagian Amerika Serikat tersebut.
Sementara di Inggris, akibat pembatasan yang dilakukan, Apple memutuskan untuk menutup sementara tokonya.
Baca Juga: Berikut 36 Daftar Pemain yang Dipanggil Timnas Indonesia, Ada Pemain Persib Bandung
"Karena kondisi Covid-19 saat ini di beberapa komunitas yang kami layani, kami menutup sementara toko di area ini. Kami mengambil langkah ini dengan sangat hati-hati karena kami memantau situasi dengan cermat dan kami berharap tim dan pelanggan kami kembali secepat mungkin," kata juru bicara Apple dilaporkan Antara.
Pelanggan masih dapat mengambil pesanan untuk beberapa hari ke depan. Namun, pernyataan itu tidak menyebutkan kapan Apple akan membuka kembali toko-toko tersebut.
Kasus Covid-19 meningkat di Amerika Serikat dan Inggris. Di AS, terdapat lebih dari 17,4 juta terinfeksi virus corona dan sekitar 314.000 kematian karena Covid-19.
