Cek Fakta: e-KTP Produksi Tiongkok Dikabarkan Mengandung Chip yang Bisa Menyadap Pembicaraan Manusia

2 September 2020, 10:00 WIB
Ilustrasi KTP. Hoaks e-KTP buatan Tiongkok mengandung chip yang dapat merekam pembicaraan manusia. //DOK. PIKIRAN RAKYAT

PR BANDUNGRAYA - Tersiar kabar di media sosial Facebook dengan nama akun Ummu Salamah yang mengklain bahwa KTP Elektronik yang diproduksi Tiongkok dapat menyadap gerak-gerik serta pembicaraan.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari laman turnbackhoax.id, Rabu 2 September 2020 dengan judul 'E-KTP Yang Diproduksi China Sudah Dipasang Chip Untuk Menyadap Pembicaraan', kabar terkait pemasangan chip di KTP tersebut adalah hoaks.

Berikut narasi yang disebarkan oleh pemilik akun Facebook Ummu Salamah.

Baca Juga: Rajai Billboard Hot 100, V dan Jungkook BTS Suguhkan Konten 'Taekook' Berkualitas Obati Kangen ARMY

Hoaks E-KTP dipasangi chip. Dok. Turnbackhoax.id

“DI E- KTP yg di produksi China sudah di pasang CHIP, sehingga semua pergerakan pembawa E- KTP kemana saja sudah terdeteksi…bahkan semua pembicaraannya bisa di sadap…

Pantas E- KTP berlaku seumur hidup.tdk di perpanjang/ di ganti kecuali jika rusak.

PERTANYAANNYA….SYAPA PENGUASA DAN PENGENDALI CHIP tsb ⁉️kok hidup masyarakat semakin TDK aman dgn E- KTP ⁉️ jika mau aman saat TDK darurat…tinggalin saja KTP di dalam rumah,padat dan ketat. Lalu pergilah dgn photo Copi E-KTP saja….aman dan nyaman,” kata pemilik akun tersebut.

Baca Juga: Tak Habis Pikir Dapat Hadiah Ultah 1 Billboard Hot 100, Jungkook BTS Kirim Surat Cinta untuk ARMY

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut adalah salah dan tidak berdasar. Faktanya teknologi di dalam e-KTP tidak dapat merekam pembicaraan pemiliknya.

Mantan Kepala Program Penelitian dan Perekayasa KTP-el BPPT, Gembong S Wibowanto, membantah isu tersebut. Ia menegaskan chip e-KTP tidak dapat merekam pembicaraan pemiliknya.

Dilansir dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), chip e-KTP merupakan kartu pintar mikroprosessor dengan kapasitas memori sebesar 8 kilo bytes.

Baca Juga: Ini Daftar Grup K-Pop yang Akan Comeback dan Debut September 2020: Ada Taemin hingga Stray Kids

Di dalam chip itu, tersimpan biodata pemilik, tanda tangan, pas foto, dan 2 data sidik jari dengan kualitas terbaik saat dilakukan perekaman.

Chip yang digunakan untuk eKTP di pasok dari perusahaan terkemuka dunia yaitu NXP (Belanda), STMicro (Perancis) dan Infinion (Jerman).

NXP adalah perusahaan penemu chip contactless yang sahamnya sekarang dimiliki oleh Qualcom (USA) Untuk bisa membaca chip ini, harus menggunakan alat pembaca e-KTP yang dilengkapi dengan SAM (Secure Acces Module) atau dapat kita sebut anak kuncinya.

 Baca Juga: SM Entertainment Ungkap Peluang Orang Indonesia Jadi Anggota Boy Band dan Girl Band Korea Selatan

Sementara itu, pada agustus 2019 lalu pria bernama Syarifudin bin Muhrozi, Warga Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ditangkap oleh pihak kepolisian karena konten video hoaks yang diunggahnya di YouTube terkait 110 juta e-KTP palsu buatan Tiongkok.

Hal tersebut ia lakukan hanya demi mendongkrak jumlah pengikut kanalnya.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: turnbackhoax.id

Tags

Terkini

Terpopuler