-Di tahun 2016, Batik Air pernah bertabrakan dengan peswat ATR-42-600 saat melakukan lepas landas di Bandara Halim Perdana Kusuma.
-Ditahun 2021, Batik Air kembali menabrak garbarata untuk tujuan Jakarta- Bali, kejadian tersebut saat di Bandara Ngurah Rai Bali.
Akibatnya, adanya robek pada sayak iri mesin peawat dan grabarata tidak bisa berfungsi seperti biasa.
Sementara pada tahun 2013, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan pernah memberi gelar pada maskapai Batik Air sebagai maskapai paling tepat waktu.***