Lewat video yang lengkap ini, diketahui bahwa konteks pernyataan Ahok adalah soal program yang sedang ia jalankan di Pertamina, yakni e-procurement.
Baca Juga: Makin Canggih, Twitter Siapkan Fitur Baru: Pendeteksi Cuitan Trending hingga Permudah Disabilitas
Ahok meyakini efek dari program tersebut akan mulai terlihat dalam tujuh bulan ke depan. Jika tidak, Ahok akan 'bubar' atau berhenti. Kata-kata 'tujuh bulan' itu tidak merujuk pada pembubaran Pertamina jika merugi.
Terkait pembubaran pun, Ahok tidak secara spesifik merujuk pada Pertamina. Konteksnya adalah soal BUMN di mana BUMN yang tidak beres bisa dibubarkan atau digabung dengan BUMN lainnya.
Menurut Ahok, jika e-procurement bisa diadopsi oleh seluruh BUMN, BUMN bakal menghemat anggaran yang cukup besar. Dengan demikian, tidak akan ada lagi BUMN yang mesti mendapatkan suntikan dana dari APBN.***