Simak Dulu, Bisa Jadi Hal Ini Lo yang Sebabkan Kamu Gagal Dapatkan Kartu Prakerja

- 9 November 2020, 14:09 WIB
DPR RI minta adanya evaluasi dan pemantauan terhadap ketepatan target peserta program kartu prakerja yang menjangkau 5,6 juta orang.
DPR RI minta adanya evaluasi dan pemantauan terhadap ketepatan target peserta program kartu prakerja yang menjangkau 5,6 juta orang. /prakerja.go.id/

 

PR BANDUNG RAYA - Pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) program Kartu Prakerja gelombang 11 telah selesai dilakukan beberapa waku lalu.

Diketahui hingga penutupan Kartu Prakerja gelombang 11 tersebut dilakukan tercatat sebanyak 6 juta lebih warga turut mendaftar dan hanya 382.868 ribu orang yang akan menerima bantuan tersebut.

Banyak warga yang gugur pada pendafaran sebelumnya kini turut ikut kembali pada gelombang 11.

Baca Juga: Kenang Lagi Kata-Kata Sang Paman Saat Vakum, Andika: Omongan Itu Nyambuk Gue, Akhirnya Gue Berpikir

Program BLT Kartu Prakerja saat ini menjadi salah satu bantuan yang sangat diminati banyak orang dimasa pandemi saat ini.

Hingga saat ini pemerintah belum merencanakan mengadakan kembali program Kartu Prakerja gelombang 12.

Dalam pelaksanaan program Kartu Prakerja yang sudah mencapai gelombang 11 tersebut keluhan banyak dirasakan oleh sejumlah warga.

Baca Juga: Ini Kisah Cinta Joe Biden, Sempat Ditolak hingga Lima Kali saat Melamar Jill

Hal tersebut terjadi karena banyak dari masyarakat yang mengeluh karena tidak kunjung lolos saat daftar Kartu Prakerja padahal mereka sudah mencoba beberapa kali.

Keluhan tersebut mereka sampaikan dengan menulis kekecewaannya dalam kolom komentar di unggahan akun Instagram @prakerja.go.id.

Dalam unggahan tersebut program Prakerja Gelombang 11 telah dibuka pada 4 November dan ditutup tanggal 4 November 2020 beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Belum Perang Tapi Nyali Sudah Ciut, Jenderal Taiwan Ingatkan Presiden Jangan Sulut Amarah Tiongkok

Rencana evaluasi dan pentauan terhadap ketepatan sasaran penerima bantuan prakerja dirasa perlu dilakukan agar kesalahan tersebut tidak terjadi kembali.

Hingga saat ini penyaluran kartu prakerja yang sudah didapatkan oleh sebanyak 5,6 juta orang tersebut diduga salah sasaran.

Diduga banyak penerima bantuan tersebut tidak sesuai persyaratan yang diinginkan.

Baca Juga: Masih Ramai Video Syur Diduga Mirip Artis, Peringatan Hotman Paris: Dapat Dijerat UU ITE!

Anggota Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati menyoroti kesalahan target tersebut harus segera dievaluasi dan harus adanya koordinasi antara kementerian dan sejumlah lembaga yang terlibat.

"Selain itu, penyediaan pelatihan harus terus diperbanyak dan disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja yang semakin beragam," kata Kurniasih, seperti yang dikutip oleh PR Bandungraya dari lama RRI

Pihaknya mengatakan sampai saat ini belum menerima hasil evaluasi mendalam atas pelaksanaan program ini.

Baca Juga: Hotman Paris Mewanti-wanti Tak Hanya Penyebar Video Syur Saja yang Bisa Terjerat Hukum

Salah satu keluhan yang banyak dirasakan ialah tidak sesuainya kebutuhan pelatihan dengan skill peserta .

"Bahkan beberapa terlalu sederhana sehingga malah terkesan kontraproduktif karena masyarakat dapat menemukannya secara gratis di internet. Oleh karena itu, dari hasil evaluasi nanti akan banyak masukan yang dapat diberikan sebagai perbaikan atas program ini," jelasnya.***

Editor: Abdul Muhaemin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah