Promosikan Kota Asal V dan Suga BTS, Kota Daegu Malah dapat Kritik Pedas, Kenapa?

18 Januari 2021, 14:50 WIB
Member grup BTS yang berasal dari Kota Daegu, V dan Suga. /Facebook.com/@bangtan.official

PR BANDUNGRAYA – Pemerintah Kota Daegu, kampung halaman Taehyung (V) dan Suga BTS akan membuat paket wisata baru sebagai upaya promosi, namun program tersebut malah mendapat kritik dan kecaman, khususnya dari netizen Korea.

Kota metropolitan terbesar ke-4 di Korea Selatan, Daegu merupakan daerah asal dua member grup K-Pop BTS, Suga, dan V.

Keduanya memiliki banyak memori di Kota Daegu, terutama Dalseong park yang merupakan tempat V biasa bermain ketika masih kecil dulu.

Baca Juga: Viral WNA Amerika Serikat Dihujat Netizen, Usai Ajak Bule Lain untuk Pindah ke Bali

Ketika tahun 2015, V mengunggah foto tempatnya biasa bermain, Dalseong Park menjadi perhatian banyak warga lokal hingga turis.

Dalam lagu BTS bertajuk ‘INTRO: Never Mind’, Suga juga menyebutkan Namsan-dong dalam lirik rap bagiannya sebagai area tempat dia tumbuh besar.

Baru-baru ini, Daegu Official mengumumkan bahwa pemerintah kota tersebut akan meluncurkan paket wisata yang di dalamnya meliputi taman bermain, sekolah, dan tempat-tempat yang dulu biasa didatangi member BTS.

Baca Juga: Sisi Lain Peramal Mbak You, Sudah Menikah namun Belum Tahu Rasanya Dibelai Lelaki 'Sepi Sekali'

Diketahui, paket wisata ini kabarnya akan diluncurkan sebagai upaya mempromosikan Kota Daegu kepada turis segera setelah dampak pandemi Covid-19 berkurang.

Dalam promosinya, pihak pemerintah Daegu juga mengajak para ARMY untuk pergi ke tempat-tempat tersebut dan membuat vlog untuk mendemonstrasikan tur di kota Daegu.

Akan tetapi, sebuah pernyataan dari seorang pihak di Daegu membuat para ARMY marah karena program Kota Daegu tersebut dinilai memiliki tujuan yang buruk.

Baca Juga: Banjir dan Longsor di Manado Sapu Pemukiman Warga, Laporan Terbaru: 6 Orang Meninggal Dunia

Adapun pernyataan tersebut berbunyi sebaagai berikut:

“Konten dalam tur ini tidak membutuhkan konfirmasi pihak agensi karena hanya memperkenalkan tempat-tempat terkait, dan bukan artisnya secara langsung.”

Pernyataan itu lantas menuai kontroversi, pasalnya kurangnya izin dari pihak Kota Daegu dengan agensi Big Hit Entertainment dan para member BTS membuat program paket wisata tersebut menjadi terkesan tidak propesional dan tujuannya patut dipertanyakan.

Baca Juga: Banjir dan Longsor di Manado Sapu Pemukiman Warga, Laporan Terbaru: 6 Orang Meninggal Dunia

Dilansir PRBandungRaya.com dari Koreaboo, banyak ARMY yang mengaitkan ‘sikap tidak profesional’ pemerintah Kota Daegu yang berbeda dengan Kota Busan yang merupakan kampung halaman Jungkook dan Jimin.

Saat acara fanmeeting BTS beberapa waktu lalu, pihak dari Kota Busan dikabarkan terlebih dahulu menghubungi agensi Big Hit Entertainment sebelum mendirikan stan pariwisata.***

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler