PR BANDUNGRAYA – Aplikasi chat berbasis audio bernama Clubhouse akhir-akhir ini sedang tren, tidak hanya di Indonesia saja, tetapi juga di Korea Selatan.
Puluhan artis Korea seperti Taeyeon dan Yuri SNSD, Jae DAY6, Heize, Mino WINNER, dan Sandara Park 2NE1 telah mengikuti zaman dan memiliki akun Clubhouse mereka masing-masing.
Di sisi lain, sederetan artis Korea seperti Kim Ji Hoon, DinDin, dan Wheein MAMAMOO malah khawatir kalau aplikasi Clubhouse akan membuat dunia ini makin kacau.
Baca Juga: Kenang Momen Tampil Bersama Svmmerdose, Iqbaal Ramadhan: Semoga Tahun Depan Bisa Manggung Lagi
Sebenarnya, apa yang bisa ditimbulkan oleh penggunaan aplikasi bernama Clubhouse ini?
Dalam salah satu unggahan di akun Instagram pribadi aktor Kim Ji Hoon, @jiraishin99 sebagaimana dilaporkan Koreaboo, ia menjelaskan bahwa Clubhouse dapat mengganggu pemikiran penggunanya.
Dijelaskan Kim Ji Hoon yang sebelumnya populer berkat drama Korea berjudul Flower of Evil, aplikasi Clubhouse dapat menyebabkan pemikiran penggunanya terbagi dua antara pemegang kuasa serta pihak yang direndahkan.
Baca Juga: Menggemaskan! Momen Bromance Doyoung dan Jungwoo NCT 127 hingga Bocoran Terbaru Album LOVEHOLIC
Menurut Kim Ji Hoon, pengguna yang tidak memiliki akses untuk mengikuti tren di Clubhouse dan memimpin perputaran opini akan merasa sebagai orang yang tidak berguna nantinya.
Sementara mereka yang memegang kekuasaan di Clubhouse, karena mendapatkan banyak perhatian, akan langsung merasa sebagai orang paling spesial di muka bumi ini.
Setuju dengan pendapat aktor Kim Ji Hoon, DinDin dan Wheein MAMAMOO juga membenarkan kalau aplikasi Clubhouse membuat mereka khawatir karena aplikasi tersebut memberikan pengaruh buruk untuk mentalitas penggunanya.
Berbeda dari Kim Ji Hoon, DinDin mengakui dirinya mendapatkan undangan untuk bergabung ke dalam aplikasi Clubhouse serta sudah ikut berpartisipasi dalam beberapa ruangan chat.
Namun hal yang tidak disukai DinDin dari Clubhouse adalah aplikasi tersebut membiarkan semua orang berbicara tanpa perlu mendengarkan orang lain.
Selain itu, DinDin juga pernah mendengar bahwa undangan dari aplikasi Clubhouse dijual secara daring hingga sebesar 20 ribu Won atau setara 253 ribu Rupiah.
Baca Juga: Arumi Bachsin Ceritakan Awal Mula Emil Dardak Terjun ke Dunia Politik
Praktik penjualan undangan Clubhouse ini menurut DinDin membuktikan bahwa manusia di abad ke-21 masih sangat menyedihkan karena membeda-bedakan golongan kaya dan miskin.
Sama seperti pendapat aktor Kim Ji Hoon, DinDin menjelaskan bahwa aplikasi Clubhouse jelas membuatnya khawatir karena aplikasi tersebut sangatlah berbahaya.
Bahaya yang diakibatkan oleh aplikasi Clubhouse adalah pertunjukkan kekuasaan yang bisa menyebabkan penggunanya menjadi minder.***