Ji Soo Digugat Tim Produksi River When the Moon Rises, Imbas Skandal Bullying

- 2 April 2021, 13:07 WIB
Aktor Ji Soo digugat tim produser drakor River Where the Moon Rises hingga Rp3,8 triliun.
Aktor Ji Soo digugat tim produser drakor River Where the Moon Rises hingga Rp3,8 triliun. /Dok. Soompi

PR BANDUNG RAYA - Aktor Ji Soo digugat oleh tim produksi drama Korea Selatan (drakor) River When the Moon Rises.

Tak tanggung-tanggung, tim produksi drakor River When the Moon Rises menggugat Ji Soo sebesar 3 milyar Won atau setara Rp3,8 triliun.

Dalam pernyataan resminya, tim produksi River When the Moon Rises, Victory Contents menyatakan, tindakan Ji Soo di masa lalu menyebabkan pihaknya mengalami kerugian yang besar.

Baca Juga: Perayaan Jumat Agung, Presiden Jokowi Sampaikan Pesan Penting Ini

Tindakan Ji Soo terkait skandal bullying tersebut mengakibatkan kerugian finansial drakor River When the Moon Rises.

Seperti yang diketahui, tim produksi drakor River When the Moon Rises terpaksa mengganti Ji Soo, dan harus syuting ulang dengan aktor Na In Woo.

Selain itu, drakor River When the Moon Rises juga terus mengalami penurunan rating akibat merebaknya skandal bullying Ji Soo.

Baca Juga: Serangan Zakiah Aini di Mabes Polri Dikecam, MUI: Aksi Teror Haram dan Bukan Syahid

Victory Contents saat ini telah mengajukan gugatan kepada agensi Ji Soo, KeyEast.

"Kami telah mengajukan gugatan kompensasi terhadap KeyEast ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul untuk mengklaim bagian ganti rugi kami," tulis Victory Contents sebagaimana dilansir PRBandungRaya.com dari Koreaboo.

Sebelumnya KeyEast dan Jisoo telah menandatangani kontrak dengan Victory Contents untuk menjadi pemeran utama River When the Moon Rises.

Baca Juga: Teroris Zakiah Aini Serang Mabes Polri, Dikabarkan 'Ikuti' Jalan Jihad Al Khansaa yang Berani Mati

"KeyEast dan Ji Soo menandatangani kontrak penampilan aktor dengan kami untuk tampil di River Where the Moon Rises dan drama tersebut telah menerima banyak perhatian dari pemirsa sejak mulai ditayangkan pada 15 Februari 2021," tulis Victory Contents.

"Namun pada Maret 2021, laporan mulai muncul tentang keterlibatan Ji Soo dalam kekerasan di sekolah. Itu tidak terbatas hanya pada perkelahian antar siswa, tetapi juga pemerasan, kejahatan seksual, dan hal-hal mengerikan yang sulit untuk dijelaskan," lanjut pernyataan tertulis Victory Contents.

Pihak Victory Contents juga menyatakan Ji Soo dan KeyEast mengakui skandal tersebut dan mengundurkan diri dari produksi drama River Where the Moon Rises.

Baca Juga: Drop Out di Semester 5, Teroris Zakiah Aini Ternyata Mahasiswi Berprestasi dengan IPK 3,2

"Ji Soo dan KeyEast mengakui kesalahannya dan memutuskan untuk keluar dari River Where the Moon Rises," tulis Victory Contents.  

Kesaksian teman-teman Ji Soo dalam tindakan bullying ini juga dihadirkan dalam acara MBC True Story of Exploration sebagaimana dilansir PRBandungRaya.com dari Soompi.

Victory Contents menjelaskan bahwa pihaknya sudah menuntut ganti rugi kepada KeyEast.

Baca Juga: Pencairan Bansos Tidak Diperpanjang, Azis Syamsuddin Minta Kemensos Lakukan Pertimbangan

Namun, permintaan Victory Contents untuk kompensasi ganti rugi tidak ditanggapi KeyEast. 

"Untuk memulihkan kerusakan ini secepat mungkin dan untuk berkonsentrasi dalam memproduksi drama yang bagus, kami mencoba menegosiasikan kompensasi dengan KeyEast, tetapi tidak berhasil," tulis Victory Contents.

Karena kurang kooperatif, akhirnya Victory Contents menuntut ganti rugi akibat skandal Ji Soo ke meja hijau.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Soompi dan Berbagai Sumber. Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x