Ramalan Jayabaya: Pemimpin yang Akan Mensejahterakan Rakyat Akan Tiba, Ini 4 Tandanya

18 Desember 2020, 11:30 WIB
Ilustrasi raja dalam permainan catur. /PIXABAY/Pexels

PR BANDUNGRAYA - Raja Jayabaya yang merupakan keturunan dari Prabu Airlangga dikenal sebagai sosok yang kerap kali membuat prediksi masa depan.

Berulang kali prediksi Jayabaya terbukti benar. Untuk tahun 2021 Jayabaya pun memprediksi bahwa ketidakadilan dalam badan suatau negara akan semakin nampak.

Untuk diketahui, Raja Jayabaya merupakan pemimpin Kerajaan Kediri yang berjaya pada tahun 30-an.

Baca Juga: Tes Kepribadian Berdasarkan Tanggal Lahir, Angka Terakhir Buktikan Karakter Asli Kamu

Jayabaya pun pernah membuat ramalan perihal kedatangan Ratu Adil, atau pemimpin yang akan mensejahterakan rakyatnya.

Sebagaimana diberitakan Ringtimes Banyuwangi dalam artikel "Ramalan Jayabaya, Inilah Pertanda Ratu Adil Segera Tiba, Salah Satunya Muncul Bintang Pari", berikut ini adalah 4 ciri yang menandai masa Ratu Adil tersebut akan segera tiba.

1. Pertanda yang sudah nampak

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini Jumat 18 Desembe 2020: Aldebaran Ancam Elsa dan Nino

Dalam satu bait ramalan Jayabaya disebutkan bahwa sosok ratu adil akan tiba ketika ada kereta berjalan tanpa kuda, tanah Jawa berkalung besi, perahu berjalan di angkasa, sungai besar hilang lubuknya, dan pasar kehilangan gaungnya.

Tafsir bait tersebut antara lain, kereta yang berjalan tanpa kuda berarti kendaraan yang digerakkan menggunakan mesin.

Tanah Jawa Berkalung besi berarti pulau Jawa dan pulau lainnya mempunyai rel kereta api.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Unggahan Bos JNE di Instagram @hannykristianto Soal Nasib POLRI, Cek Kebenarannya

Perahu berjalan di angkasa adalah pesawat terbang. Sungai kehilangan lubuknya karena banyak bendungan.

Pasar tradisional tersingkir kehilangan gaungnya diganti pusat perbelanjaan modern.

2. Muncul bintang pari

Baca Juga: Ada Pergeseran Makna Hari Ibu 22 Desember Bukan Mother’s Day, Lantas Bagaimana?

Bait lain menyebutkan bahwa sebelumnya akan ada pertanda bintang pari panjang sekali tepat di arah tenggara selama 7 malam.

Hilangnya bintang ini ketika menjelang pagi sekali bersamaan dengan munculnya batara surya dan bebarengan dengan hilangnya kesengsaraan manusia yang berlarut-larut.

3. Pemimpin yang dimaksud

Baca Juga: Kabar Gembira! Ada Dana Bantuan Pendidikan RMP Rp2 juta untuk Siswa SMA dan SMK Swasta

Bait ini menggambarkan tentang sosok pemimpin yang dinanti-nanti tersebut asalnya dari kaki gunung Lawu sebelah timur.

Sebelah timurnya air bengawan. Rumahnya seperti Raden Gatotkaca berupa rumah merpati susun tiga.

Dalam bait ini jelas menyebutkan bahwa sosok ratu adil, pemimpin yang diharapkan membawa Indonesia menuju kemakmuran muncul dari kaki gunung Lawu Jawa Timur.

Baca Juga: Artis TA Terlibat Dugaan Kasus Prostitusi, Nama Tukul Arwana dan Tania Ayu jadi Perbincangan Netizen

4. Dialah sang ksatria yang terpilih

Datangnya seorang pemimpin bijak tersebut juga ditegaskan dalam bait berikut.

Oleh sebab itu carilah satria itu sudah yatim piatu, tak bersanak saudara, sudah lulus weda jawa hanya berpedoman trisula.

Baca Juga: Segera Pergi ke Bank BRI Terdekat Jika Dapat SMS dari Kemenkop UKM, Cairkan BLT BPUM Rp2,4 Juta

Kedahsyatan Trisula telah teruji. Bagian tengahnya pantang merugikan dan membuat susah orang lain.

Bagian kiri dan kanan menolak segenap bentuk kebatilan. Trisula yang dimaksud tersebut dapat diartikan sebagai badan eksekutif, legislatif dan yudikatif saat ini.*** (Yuli Astuti/Ringtimes Banyuwangi)

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Ringtimes Banyuwangi (PRMN)

Tags

Terkini

Terpopuler