Kenali 3 Masa Kesuburan pada Wanita dari Segi Usia, Salah Satunya Ada yang Bagus untuk Kehamilan, Loh!

BANDUNGRAYA.ID -  Kenali 3 masa kesuburan pada wanita dari segi usia, salah satunya ada yang bagus untuk kehamilan, loh!

Kesuburan pada wanita berkaitan erat dengan kesuburan organ reproduksi dalam hal ini kondisi kesehatan kehamilan.

Kesuburan reproduksi juga dapat mempengaruhi pada proses pembuahan, masa kehamilan dan juga kesehatan pada bayi.

Baca Juga: Kesuburan Wanita Bisa Terlihat Secara Fisik? Begini 4 Tandanya, Nomor 1 Harus Tau!

Selain daripada wanita yang harus tahu dan faham mengenai kesuburannya, pria juga wajib tahu mengenai kesuburan pada wanita tersebut.

Sehingga pria dituntut untuk mengambil keputusan yang bijak ketika ingin melaksanakan program kehamilan pada pasangannya . Pria harus tahu waktu kesuburan yang tepat pada wanita untuk melaksanakan programnya tersebut.

Dengan seiring berjalannya waktu, dan bertambahnya usia masa reproduksi wanita dan pria juga ikut berjalan. Semakin menua usia kita maka semakin berkurang juga kualitas pada masing-masing reproduksinya.

Baca Juga: Ayah Bunda Catat! Inilah 7 Makanan Peningkat Kesuburan dan Kualitas Sperma Pria

“usia mempengaruhi kesuburan wanita dibandingkan dengan pria. Kesuburan pria dan wanita memiliki efek yang berbeda pada tubuh masing-masing,” Kata Dokter Aswati Nair, Konsultan fertilitas, Nova IVF Fertility,New Delhi.

Artinya masa kesuburan wanita itu ada batas terakhirnya yang dimana kemungkinan sel telur yang berada pada organ reproduksi wanita itu akan habis.

Intinya jendela kesehatan wanita untuk mengandung itu lebih pendek dibandingkan dengan kesehatan pria, yang bahkan masih bisa menjadi ayah di usia tua.

Baca Juga: PASUTRI Wajib Tahu, Begini Trik Mencegah Kehamilan Meski Sering Berhubungan Intim, Nomor 3 Gak Terduga

Dokter aswati membagi siklus reproduksi berdasarkan kesuburan usia:

1. Kesuburan wanita pada Usia 20-an

Pada usia 20 tahun, inilah kesuburan wanita yang paling sempurna, dalam kesuburan ini seorang wanita memiliki peluang kehamilan yang sehat.

Pada kesuburan ini reproduksi wanita akan menghasilkan sel telur yang tidak mengandung kelainan genetik, sehingga kemungkinan anak anda akan terhindar dari down syndrome atau cacat lahir lebih kecil.

Resiko keguguran rendah,dan kemngkinan bayi premature juga cukup kecil.

Baca Juga: PANTAS! Bunda, Ternyata Ini Trik Ampuh Mencegah Kehamilan Meski Berhubungan Intim: Dokter Bilang Begini

Teruntuk ibu yang melahirkan pada fase kesuburan usia 20 tahun ini, dampak pada risiko komplikasi kesehatan seperti diabetes gestasional atau hipertensi akan sangat kecil kemungkinannya.

2. Kesuburan wanita pada Usia 30-an

Pada kesuburan wanita usia 30 tahun, wanita akan mengalami penurunan kualitas maupun kuantitas pada sel telur yang ada pada tubuhnya.

Sehingga pada fase ini peluang untuk hamilnya hanya 15 sampai 20 persen saja dalam perbulannya.

Adapun untuk resiko nya jika usia wanita 30 han hamil, akan terjadi lebih banyak peluang untuk operasi sesar, risiko masalah genetik tinggi pada bayi yang baru lahir, lebih dekat dengan terjadinya keguguran, lahir meninggal dan peningkatan risiko kehamilan ektopik.

Baca Juga: Angka Kehamilan di Negara Ini Melonjak Naik, Ternyata Mi Instan Asal Indonesia Jadi Penyebabnya

3. Kesuburan wanita pada usia 40-an
Pada kesuburan wanita usia 40 tahun, dianjurkan pada fase ini wanita tidak untuk mengandung.

Tetapi para ahli kesuburan juga mendesak wanita pada usia ini untuk lebih memperhatikan fakta bahwa selama setiap siklus ovulasi, tingkat kehamilan turun menjadi 5 persen saja di usia 40-44 tahun, dan menjadi 1 persen pada usia 45 tahun.

Demikian penjelasan mengenai kesuburan pada wanita, lalu fase manakah yang akan kalian ambil untuk program kehamilan anda dan pasangan anda.***