Berkaca Pada Tragedi Kanjuruhan dan Itaewon, Ini 8 Tips Atasi Sesak Napas Karena Panik di Kondisi Darurat

30 Oktober 2022, 12:09 WIB
Berkaca Pada Tragedi Kanjuruhan dan Itaewon, Ini 8 Tips Atasi Sesak Napas Karena Panik di Kondisi Darurat /UNSPLASH/Onder Ortel

BANDUNGRAYA.ID - Berkaca pada tragedi Kanjuruhan dan Itaewon, ini 8 tips atasi sesak napas karena panik di kondisi darurat.

Sesak napas atau dispnea merupakan gejala yang membuat ketidaknyamanan untuk memasukkan udara ke paru-paru, masalah ini bisa berlanjut ke jantung hingga membahayakan pernapasan.

Dalam beberapa kasus seperti pada tragedi Kanjuruhan ataupun di Itaewon dapat juga menjadi masalah yang lebih serius dan berbeda cara penanganannya.

Baca Juga: 3 Hoax Tragedi Pesta Halloween di Itaewon Korea Selatan Berikut Penjelasan Aparat Setempat

Namun, 8 cara ini akan sangat membantu dalam keadaan darurat untuk meredakan sesak napas yang dialami.

Dilansir dari Healthline, berikut 8 cara mengatasi sesak napas saat keadaan darurat:

1. Bernapas dengan Bibir Mengerucut

Ini adalah cara sederhana untuk mengontrol saat merasa sesak napas karena panik atau saat hiperventilasi.

Cara ini dapat segera membantu memperlambat laju pernapasan sehingga dapat lebih efektif untuk mengambil udara lebih dalam.

Baca Juga: Buntut Tragedi Itaewon, Perdana Menteri Korea Selatan Resmi Umumkan Ini Hingga 5 November 2022, Mundur?

2. Duduk Sedikit Membungkuk

Dengan melakukan cara ini dapat membantu merelaksasikan tubuh dan menjadi lebih mudah untuk mengendalikan pernapasan.

3. Berdiri Tegak Sambil Bersandar

Posisi berdiri tegak membuat lebih banyak ruang di dada untuk paru-paru sehingga saluran udara akan lancar untuk bernapas.

4. Berdiri dengan Lengan Ditopang

carilah semacam tongkat atau barang lain yang dapat menopang tubuh, Dalam posisi "tripod" seperti ini akan membantu untuk merelaksasikan tubuh.

Baca Juga: Demi Selamatkan Diri dari Maut Saat Halloween di Itaewon, Turis Asing Ini Rela Panjat Tiang Listrik

5. Tidur Posisi Santai

Cobalah berbaring miring dengan meninggikan kepala serta tekuk lutut dengan penyangga. Dengan posisi tersebut dapat membantu tubuh dan saluran udara menjadi relaks.

6. Pernapasan Diafragma

Untuk mencoba gaya pernapasan ini:

- Duduk di kursi dengan lutut ditekuk kemudian relekskan bahu, kepala, serta leher.

- Letakkan tangan pada bagian perut .

- Tarik napas perlahan melalui hidung

- Saat mengeluarkan napas, hembuskan napas melalui mulut dengan bibir mengerucut.

Baca Juga: Viral Pengunjung Pesta Halloween Itaewon Joget Saat Tim 911 Evakuasi Korban, Netizen Sebut Minim Empati?

- Lebih tekankan pada hembusan napas daripada menghirup.

- Ulangi selama sekitar 5 menit.

Sebuah studi tahun 2019 mengatakan bahwa menggabungkan strategi pernapasan ini membantu memperluas volume dada sehingga mudah untuk mengontrol pernapasan.

7. Menggunakan Bantuan Kipas Angin

Berbagai ahli merekomendasikan menggunakan kipas angin untuk meniupkan udara sejuk, hal ini dapat membantu meredakan sesak napas

Menurut studi yang dipublikasikan pada 2018 lalu, dengan memakai kipas angin genggam ternyata dapat membantu meredakan orang yang mengalami kesulitan bernapas akibat kanker stadium akhir.

Baca Juga: Tragedi Pesta Halloween Itaewon, Youtuber Jang Hansol Ada di Sana? Ternyata Ini Faktanya

8. Meminum Kopi

Sebuah studi menyebutkan bahwa kafein dapat melemaskan otot-otot di saluran udara yang dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru hingga 4 jam.

Tetapi jangan terlalu banyak mengkonsumsi kafein Karena efek stimulannya mungkin akan berdampak negatif pada kesehatan, terutama jika orang yang memiliki riwayat penyakit jantung.

Demikian 8 cara mengatasi sesak napas saat keadaan darurat, tetapi jika memungkinkan, alangkah lebih baiknya mencari bantuan ke pihak medis.***

Editor: Rizal Sunandar

Tags

Terkini

Terpopuler