Jelang Libur Panjang, Ingat 5 Tips Lindungi Diri dari Penularan Covid-19

25 Oktober 2020, 06:03 WIB
Ilustrasi virus corona baru (Covid-19). /Pexels/Markus Winkler

PR BANDUNGRAYA - Menyambut libur panjang pada 28 Oktober hingga 1 November 2020 mendatang, masyarakat diingatkan kembali untuk tetap waspada karena pandemi Covid-19 masih ada. 

Pengalaman dua kali mengalami libur panjang saat Pandemi Covid-19 di Indonesia pada libur Idul Fitri 22-25 Mei 2020 dan libur Tahun Baru Islam pada 20-23 Agustus yang lalu. 

Tercatat peningkatan angka kasus Covid-19 di beberapa wilayah Indonesia pasca libur panjang ini tidak dapat disangkal. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Mencapai 4.070, Berikut 8 Wilayah Penyumbang Terbanyak

Merujuk pada data Satgas Penanganan Covid-19, penambahan jumlah kasus positif virus corona secara harian maupun kumulatif mingguan melonjak 69%-93% sejak libur Idul Fitri 22-25 Mei 2020 hingga rentang waktu 10-14 hari kemudian. 

Hal yang sama terjadi pada Agustus 2020 lalu. Peningkatan angka kasus positif infeksi Covid-19 secara harian sebesar 58 persen - 118 persen terjadi sejak libur panjang 20-23 Agustus 2020, dengan rentang waktu 10-14 hari. 

Melansir dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNBP), dari dua kali libur panjang yang disertai peningkatan kasus menjadi perhatian. 

Baca Juga: Heechul Super Junior Diserang Haters dan Menyuruhnya Bunuh Diri, Begini Responnya

Berikut Ketua Departemen Epidemiologi Universitas Indonesia Dr. dr. Tri Yunis Miko Wahyono, MSc memberikan 5 tips liburan aman dari penularan Covid-19 di antaranya: 

1. Hindari droplet

Hindari percikan air liur saat berbicara dengan orang lain. Penyebaran virus corona itu terjadi melalui penularan droplet, dari percikan air liur saat berbicara. Hal itu yang membuat masyarakat diminta patuh pakai masker dan jaga jarak serta menghindari kerumunan agar tidak terpapar Covid-19. 

Diketahui bahwa masker yang digunakan berbahan kain hanya melindungi 70 persen, sedangkan masker bedah hanya 80-90 persen. Masker paling aman jenis N95.

Baca Juga: Cek Fakta: Apple Dikabarkan Akan Bagikan 3.000 Ponsel Gratis Setelah Berhasil Meluncurkan iPhone 12 

2. Jauhi kerumunan

Disarankan juga untuk menghindari kerumunan yang menyebabkan anda tidak memiliki ruang jarak. Pilih daerah wisata yang tak terlalu padat karena menghindari potensi penyebaran virus corona.

3. Cari lokasi wisata zona hijau

Status zonasi lokasi beberapa daerah wisata menjadi cara jitu untuk menentukan tempat wisata yang akan didatangi. Ketahuilah lebih awal, apakah statusnya zona hijau, kuning, oranye, atau merah.

Baca Juga: Join Kelompok Kriminal Bersenjata, Security PT Freeport Segera Jalani Sidang

Status itu bisa diketahui dengan mengunjungi laman resmi Covid-19 per daerah atau menanyakan langsung ke kantor pemerintahan setempat. Sangat disarankan untuk memilih lokasi hiburan di zona hijau yang relatif lebih aman. 

4. Pilih tempat terbuka

Setelah zonasi pastikan lokasi hiburan itu di tempat terbuka seperti pantai atau wisata pegunungan (outdoor). Hindari ruangan tertutup yang tidak masuk cahaya matahari dan udara.

Baca Juga: Libur Panjang Akan Tiba, Berikut 6 Tips Buat Vlog Traveling untuk Pemula

5. Cek kesehatan tubuh sebelum wisata

Pastikan kondisi tubuh fit atau sehat sebelum memutuskan berangkat liburan. Jika kondisi fisik bermasalah sebaiknya tunda perjalanan dan lebih baik mencari hiburan di dekat rumah dengan jarak terjangkau. 

"Kuncinya adalah menghindari penularan melalui droplet. Makanya harus memakai masker yang melindungi hidung dan mulut. Menjaga jarak agar saat berbicara sedikit droplet keluar. Tetap saling menjaga jarak sehingga tidak terkena. Dan yang juga penting untuk mencuci tangan pakai sabun," kata Tri Yunis Miko Wahyono. 

Baca Juga: PJJ Dinilai Tidak Efektif, Sejumlah Siswa Di Aceh Memilih untuk Menikah

Memang memanfaatkan libur panjang ini dengan mengunjungi tempat wisata memiliki resiko tinggi, Pemerintah terus mengingatkan pada masyarakat agar sebisa mungkin berada di rumah saja selama libur panjang.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Kominfo

Tags

Terkini

Terpopuler