Penambahan Merkuri pada produk skincare dan pemutih wajah dilarang namun bahan ini masih sering ditemukan dalam produk skincare karena memiliki efek instan dan cepa untuk memutihkan wajah.
Merkuri mengandung senyawa klorida yang akan melepaskan asam klorida sehingga menyebabkan pengelupasan pada lapisan epidermis kulit.
Baca Juga: Download Lagu Gratis Youtube Mudah dan Cepat di Link MP3 Juice Id, Ini Trik Unduh Musik Terbaru 2022
Dampak senyawa ini sebenarnya bisa dirasakan dengan adanya sensasi panas di kulit, terasa terbakar dan mengelupas.
Melansir dari WHO, Merkuri ini berbeda dalam tingkat racun dan efeknya pada sistem saraf, pencernaan dan kekebalan, dan pada paru-paru, ginjal, kulit dan mata.
Kemudian merkuri ini bisa ditemukan dalam kosmetik khususnya skincare.
Kebanyakan merkuri dipakai sebagai krim pencerah kulit wajah dalam kosmetik.
Zat ini biasanya bertindak untuk pemutih dan juga mempunyai sifat pengawet tertentu.
Penggunaan merkuri dalam kosmetik kadar yang paling tinggi kerap kali ditemukan pada produk yang menjanjikan untuk memudarkan bintik hitam, noda, dan garis halus.