5. Taruh Lengan di Dada
Jika tekanan menjadi kuat, lipat tangan ke depan seperti petinju. Dalam posisi itu dapat melindungi tulang rusuk dan menjaga jarak beberapa sentimeter di sekitar tulang rusuk dan paru-paru sehingga dapat lugas bernapas.
6. Ikuti Arus
Saat didorong, refleks alami kita bisa menahan tekanan dan mendorong kembali. Namun, dalam keramaian, menolak akan membuang-buang energi yang berharga. Sebaliknya, biarkan diri terbawa arus sambil selalu menjaga keseimbangan.
7. Menjauh dari Penghalang
Satu-satunya waktu ketika cara sebelumnya tidak berlaku adalah jika berada di samping tembok, pagar atau benda padat lainnya yang tidak dapat dipanjat.
Korban pertama sering kali terjepit penghalang, seperti yang terjadi di Turin pada 2017 dan dalam bencana Heysel dan Hillsborough pada 1980-an.
Jika memungkinkan, menjauhlah dari dinding, pilar, dan pagar apa pun yang tidak dapat dinaiki untuk menghindar dari kerumunan.