Ini Rahasia Apartemen Unik Bosco Vericale, yang Miliki Konsep Hutan Vertikal di Milan Tetap Terawat

2 Desember 2020, 13:38 WIB
Ilustrasi Bosco Verticale, apartemen unik dengan konsep hutan vertikal. /PEXELS/harles Parker

PR BANDUNGRAYA - Bosco Vericale, apartemen unik yang menawarkan konsep hunian hutan vertikal di pusat kota Milan, Italia, telah membuat sebagian orang penasaran bagaimana pengembang dapat menjaga tanaman pada hunian tersebut tetap terawat.

Bosco Verticale diresmikan pada Oktober 2014, di daerah Porta Nuova Isola Milan, yang terdiri dari dua menara yang berdiri setinggi 80 dan 112 meter.

Apartemen ini ditutupi tanaman dan pepohonan yang memberikan kesan dengan menginspirasi konsep yang disematkan yakni hutan vertikal.

Baca Juga: Season 4 Segera Rilis, Penggemar Anime Ramai Buat Teori Attack on Titan: Titan Terbuat dari Ragi?

Kedua menara ini memiliki total 800 pohon, 480 pohon tahap pertama dan kedua, 300 pohon kecil, 15.000 tanaman keras dan tanaman penutup tanah serta 5.000 semak.

Luas bangunan ini mencapai 30.000 meter persegi hutan dan semak belukar, terkonsentrasi pada 3.000 meter persegi permukaan perkotaan. 

Selain itu, vegetasi tidak hanya berfungsi sebagai hiasan semata, tetapi juga memberikan kepuasaan yang diakui oleh penghuninya.

Baca Juga: Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 2 Desember 2020: UBS Rp951.000 per Gram

Beberapa tahun setelah peresmiannya, Bosco Verticale juga menjadi rumah bagi sejumlah serangga, termasuk sekitar 1.600 spesimen burung dan kupu-kupu, yang semuanya hidup harmonis dengan manusia.

Konsep ini tentunya bukan hal baru, ada beberapa bangunan serupa seperti Edificio Santalaia, sebuah bangunan tertutup tumbuhan di tengah Bogota, Kolombia.

Kemudian, kompleks perumahan Taman Hutan Kota Qiyi di Chengdu, Tiongkok, yang memiliki delapan Menara.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo, Cancer dan Leo Rabu 2 Desember 2020: Dari Kesehatan hingga Asmara

Akan tetapi, tidak semuanya sukses. Misalnya, Taman Hutan Kota Qiyi baru-baru ini menjadi berita utama internasional setelah dilaporkan sebagai hutan yang tidak terawat dan menjadi sarang nyamuk.

Beberapa pertanyaan pun muncul terhadap Bosco Verticale, yang konsisten dan mampu mempertahankan penampilan konsep hutan vertikalnya.

Dilansir Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari Oddity Central, ternyata Bosco Verticale memiliki Flying Gardeners, tim khusus pemanjat arborists.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Reuni 212 Dialog Nasional: Dihadiri 100 Ulama dan Tokoh, Termasuk Habib Rizieq

Tim khusus ini akan turun dari atap kedua Menara Bosco Verticale setahun sekali, dengan menggunakan teknik pendakian gunung.

Mereka akan melakukan pemangkasan, pemeliharaan rutin, atau substitusi apa pun yang diperlukan pada tanaman-tanaman tersebut.

Sementara, irigasi terpusat dengan tanaman terus dipantau oleh sistem digital.***

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Oddity Central

Tags

Terkini

Terpopuler