Mencekam! Korban Tewas Pada Insiden Perayaan Halloween Di Korea Selatan Hampir Mencapai 150 Orang

30 Oktober 2022, 07:43 WIB
Mencekam! Korban Tewas Pada Insiden Perayaan Halloween Di Korea Selatan Hampir Mencapai 150 Orang /Tangkapan Layar YouTube.com/MBC NEWS

BANDUNGRAYA.ID- Pada Sabtu 29 Oktober 2022, jumlah korban tewas akibat peristiwa Halloween Itaewon naik menjadi 146 orang.

Pada Sabtu malam 29 Oktober 2022, korban yang didominasi usia remaja ini, diduga  tewas trerinjak-injak kerumunan pengunjung yang merayakan Halloween disebuah gang. sekitar Itaewon, Seoul, Korea Selatan.

Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan Choi Seong-beom yang dikutip dari Reuters, mengatakan selama pengarahan ditempat insiden itu terjadi, bahwa sekitar 150 orang lebih terluka di Itaewon, Seoul.

Baca Juga: Paris Baguette Dikecam Warga Korea Selatan Usai Kirim 'Roti Kematian' ke Keluarga Korban Buruh yang Meninggal

Banyak dari yang terluka berada dalam kondisi kritis dan menerima perawatan darurat, kata para pejabat.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.20 waktu setempat. Choi mengatakan banyak orang terjebak di jalan-jalan selama festival. Banyak pengunjung memakai topeng dan kostum Halloween.

Selain itu, sebagian besar korban adalah wanita berusia dua puluhan, kata Choi.

Moon Hyun-joomengatakan pada rapat darurat yang dipimpin langsung oleh Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, memberi keterangan bahwa terjadi kekacauan di area tersebut dengan jumlah korban yang belum dapat dipastikan.

"Area itu masih kacau jadi kami masih berusaha mencari tahu jumlah pasti orang yang terluka," kata Moon Hyun-joo, seorang pejabat di Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korsel.

Turis  termasuk di antara mereka yang dibawa ke rumah sakit terdekat.

Presiden Korsel, Yoon Suk Yeol, langsung memerintahkan tim medis gawat darurat untuk segera meluncur ke lokasi kejadian.

Ia juga menegaskan bahwa semua tempat tidur di rumah sakit harus disiapkan untuk korban insiden ini.

Menurutnya, persiapan tempat tidur di rumah sakit itu penting untuk meminimalkan potensi kematian.

Baca Juga: Gilang Juragan 99 Mundur dari Jabatan Presiden Klub Arema FC, Tanggung Jawab Moral Tragedi Kanjuruhan?

Sementara itu, Wali Kota Seoul, Oh Se Hoon, langsung pulang dari kunjungannya ke Eropa tak lama setelah mendengar kabar mengenai insiden ini.

Pihak berwenang mengatakan mereka sedang menyelidiki penyebab pasti terjadinya insiden tersebut.

Dikutip dari Sky, lebih dari 800 penyelamat layanan darurat ditugaskan  ke jalan-jalan untuk merawat yang terluka, termasuk semua yang tersedia di Seoul.

Saksi mata mengatakan kepada Reuters bahwa polisi kesulitan untuk mengendalikan kerumunan sebelum insiden itu.

Rekaman di media sosial menunjukkan ratusan orang terjebak di jalan sempit dan miring, di mana petugas medis dan polisi berusaha menyelamatkan mereka.

Beberapa saksi mengatakan kepada Reuters bahwa kerumunan itu semakin menjadi tidak terkendali dan kacau.

Itaewon adalah lingkungan yang populer di kalangan anak muda di Seoul. Mereka bisa pergi ke restoran dan kafe, dan setelah pembatasan Covid-19 dalam beberapa tahun terakhir, banyak yang ingin merayakan Halloween bersama untuk pertama kalinya.

Menurut beberapa perkiraan, ada sebanyak 100.000 orang di sana malam ini.***

Editor: Raabi Ghulamin Halim

Tags

Terkini

Terpopuler