ASTAGA! Pria Ini Nekat Naik Sepeda 7.000 Kilometer ke Qatar Demi Nonton Piala Dunia, Begini Kisahnya

28 November 2022, 14:24 WIB
ASTAGA! Pria Ini Nekat Naik Sepeda 7.000 Kilometer ke Qatar Demi Nonton Piala Dunia, Begini Kisahnya /Qatar2022.qa

BANDUNGRAYA.ID - ASTAGA! Pria Ini Nekat Naik Sepeda 7.000 Kilometer ke Qatar Demi Nonton Piala Dunia, Begini Kisahnya.

Ada saja hal seru yang terjadi di Piala Dunia 2022. Berbagai trend menarik di media sosial hingga aksi unik suporter yang inspiratif, membuat keseruan turnamen akbar ini semakin meriah.

Salah satunya dua orang Prancis Gabriel Martin dan Mehdi Balamissa, yang tiba di Qatar untuk mengikuti Piala Dunia setelah bersepeda sejauh 7.000 km dari Paris ke Doha.

Baca Juga: Fakta Menarik Seputar Piala Dunia 2022 yang Jarang Diketahui: Nomor 6 Kok Bisa Gitu Ya?

Duo ini membutuhkan waktu tiga bulan untuk bersepeda dari Stade de France ke Stadion Lusail. Mereka berharap Prancis akan mempertahankan Piala Dunia pada 18 Desember mendatang.

“Sungguh luar biasa berada di sini, di luar Stadion Lusail, di mana kami berharap Prancis akan memenangkan Piala Dunia untuk ketiga kalinya, setelah merebut gelar pertama mereka di Stade de France di 1998,” kata Martin seperti dilansir dari laman Qatar 2022.

“Ini adalah perjalanan yang mengubah hidup yang membawa kami ke beberapa tempat menakjubkan seperti Istanbul, Petra, dan Yerusalem,” sambungnya.

Baca Juga: Momen Song Joong Ki yang Hadiri 2 Acara di Indonesia. Kedatangannya Bikin Heboh 2 Artis Ibu Kota ini

Martin menceritakan perjalanan dari Paris ke Doha bukanlah perjalanan yang mudah. Keduanya menghadapi banyak masalah mekanis dengan sepeda yang mereka naiki, dan harus berjuang melawan cedera dan kelelahan.

“Tetapi kesulitan itu membuat perjalanan menjadi lebih istimewa,” tutur pria yang bekerja sebagai produser konten itu.

Martin dan Balamissa mendapatkan ide untuk berkendara ke Doha setelah melakukan perjalanan dari Prancis ke Italia saat pertandingan UEFA Nations League tahun lalu. 

Berbekal pengalaman tersebut, keduanya membuat rencana untuk bersepeda lebih jauh ke Qatar, untuk Piala Dunia FIFA pertama di Timur Tengah itu.

Baca Juga: Apa Itu Support System? Mari Kenalan Lebih Jauh dengan Istilah Ini

“Kami menyukai sepak bola – dan kami juga suka mengendarai sepeda. Kami tahu bersepeda menawarkan cara yang bagus untuk bepergian karena Anda dapat menempuh jarak yang sangat jauh dan meluangkan waktu untuk menikmati lingkungan di sekitar Anda.

Itu adalah perjalanan yang panjang – tetapi berkat kekuatan kaki kami, kami menciptakan kenangan yang akan bertahan seumur hidup,” kata Balamissa.

Balamissa menceritakan bagaimana mereka harus bersepeda melintasi pegunungan di Turki dan melintasi gurun Arab.

“Kami mengayuh selama empat minggu di padang pasir dan itu sangat menarik. Mendengarkan diri saya menceritakan perjalanan itu kedengarannya sulit dipercaya – tetapi sambutan dan keramahtamahan yang kami terima sepanjang perjalanan membuatnya berharga. Itu sangat mengejutkan,” katanya.

Selain Martin dan Balamissa sebelumnya ada juga petualang asal Arab Saudi bernama Abdullah Al Salmi yang berjalan 1.600 km dari Jeddah ke Doha dalam 55 hari. 

Baca Juga: 5 Spot Sunrise di Bandung ini Cocok Buat Healing, Salah Satunya Cuma 1 Jam dari Pusat Kota!

Sementara kuartet Argentina – Lucas Ledezma, Leandro Pighi, Silvio Gatti dan Matias Vercesi – bersepeda ke Qatar dari Afrika Selatan dengan perjalanan sejauh 10.000 km dalam 177 hari.

“Meskipun kami tahu Doha dan Piala Dunia adalah tujuan akhir, kami tidak ingin terlalu bersemangat sampai kami melewati perbatasan,” kata Balamissa.

 “Kami tahu perjalanannya akan sulit – tetapi sambutan yang luar biasa ini sangat emosional bagi kami,” tutupnya.***

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Tags

Terkini

Terpopuler