Network
BANDUNGRAYA.ID – Usai dipecat Adidas, Kanye West tidak lagi masuk daftar miliarder Forbes.
Forbes menetapkan keputusannya untuk mendepak Kanye West setelah sang rapper dipecat dari Adidas.
Kanye West telah membagikan berbagai penyataan antisemit dan ujaran kebencian di media sosial akhir-akhir ini.
Baca Juga: Ilkay Gundogan Resmi Jadi Kapten Baru Man City: Singgung Soal Tim, Ada Apa?
Sebab hal tersebut, Adidas akhirnya memutuskan untuk memutuskan kontrak dengan Kanye West.
Sebelumnya, Adidas berkata mereka akan mengkaji kerja samanya dengan West pada 6 Oktober lalu.
Namun, pelantun Famous itu justru mengolok-olok Adidas di podcast Drink Champs.
Baca Juga: Menjerit Histeris! Nikita Mirzani Resmi Ditahan di Kejari Serang, Netizen Malah Senang?
“Aku berhak bilang antisemit dan Adidas tidak bisa menghentikanku,” tantang West di podcast tersebut.
Keputusan untuk mengakhiri kerja sama dengan West akhirnya diumumkan pada 25 Oktober 2022.
Adidas mengatakan mereka merugi sebesar 250 juta euro karena pemecatan Kanye West.
Kerja sama kedua belah pihak itu pun menghasilkan lini sepatu dan pakaian Yeezy sejak 2013.
Baca Juga: Cara Unlock IMEI iPhone Terbaru 2022 Gratis, Buka Layanan Seluler Telkomsel yang Terblokir!
Diperkirakan bahwa 4-8 persen penjualan Adidas berasal dari produk Yeezy.
Semenjak pengumuman penghentian kerja sama itu, penjualan lini produk Yeezy pun turut dihentikan. Satu per satu produk itu ditarik dari peredaran.
Sebelumnya, retailer Gap mengatakan mereka akan menarik produk Yeezy dari peredaran.
Selain itu, Ye dipecat dari agensinya, CAA. Film dokumenter tentang dirinya pun tidak jadi tayang.
Namun, Forbes menyatakan Kanye West lebih merugi saat kontraknya dengan Adidas dihentikan.
West disebut tidak lagi termasuk dalam daftar miliarder menurut mereka.
Penyebabnya adalah Adidas menghentikan pembayaran penjualan produk pada Kanye West dan perusahaannya.
Menurut Forbes, harta kekayaan Kanye West hanya sebesar 400 juta dolar AS, itu pun tanpa Adidas.
Sisa dari kekayaan West berasal dari real estate, katalog musiknya, dan 5 persen kepemilikannya pada perusahaan Skims milik Kim Kardashian.
Ye telah dilaporkan tidak lagi terlibat dengan Skims semenjak peluncurannya pada 2019.
Pelantun Famous itu pertama kali muncul di daftar miliarder versi Forbes pada 2020 dengan harta kekayaan senilai 1 miliar dolar.
Namun, West sering sekali mengeluh setiap kali ia masuk daftar tersebut setiap tahun. Ia mengklaim hartanya bernilai lebih daripada yang tercantum di daftar.
Ironisnya, Kanye West pernah tampil di sampul majalah Forbes. Ia juga pernah tampil di beberapa halaman majalah tersebut.
Ye kini dikabarkan sepakat untuk mengakuisisi media sosial sayap kanan Parler setelah akun Instagram dan Twitter-nya ditangguhkan.***
