Memang ketika Beta tiba, kondisi Itaewon sudah sangat ramai, dan Beta melihat banyak orang yang berusaha keluar dari gang-gang sempit.
“Kami melihat banyak orang yang berusaha keluar dari sana. Sungguh menyayat hati, Saya mendengar orang berkata’Tolong!Tolong!Tolong!’ dalam bahasa korea, ’’ Kata Beta saat diwawancarai The Korea Times, Minggu 30 Oktober 2022.
Beta mengatakan sehari setelah kejadian tragedi maut itu, banyak pemadam kebakaran dan polisi di Itaewon yang mencoba mengevakuasi korban yang bergeletakan.
Dan selain dari pada Beta, menurut saksi mata lainnya Osman Karakan pemuda Warga Negara Turki mengatakan melihat banyak mayat yang tergeletak di jalanan.
“Ketika kami keluar dari sana sekitar jam 22.30 malam, orang-orang mati tergeletak disana, di jalan dan banyak orang melakukan CPR pada mereka,” ujar Osman
Osman dan teman-temanya ikut membantu tim pemadam kebakaran dan polisi untuk memindahkan orang-orang yang tidak sadarkan diri ketempat yang lebih aman.
Sampai saat ini berdasarkan informasi yang didapat, berdasarkan keterangan dari Kepala Penyidik Polisi, Nam Gu-jun mengatakan bahwa pihaknya tengah memeriksa rekaman CCTV yang berada di sekitar lokasi insiden Maut Halloween Itaewon tersebut.