Dalam pernyataan yang dikirim sebelum pukul 4 pagi Rabu, 4 November 2020 manajer kampanye Biden, Jen O'Malley Dillon menyebut pernyataan Trump bahwa dia akan "pergi ke Mahkamah Agung AS" dan bahwa dia ingin "semua pemungutan suara dihentikan" "keterlaluan, belum pernah terjadi sebelumnya dan tidak benar."
O'Malley Dillon mengatakan kampanye Biden memiliki "tim hukum yang siap siaga untuk melawan upaya itu".
Baca Juga: Demo Kembali Menyesaki Kedubes Prancis, Perhatikan Rute Pengalihan Transjakarta Disini
"Mereka akan menang (tim hukum)," ucap O'Malley Dillon.
Melansir dari Associated Press News bahwa saat ini belum mengumumkan pemenang dalam Pilpres AS 2020. Kaarena masih ada ratusan ribu surat suara tersisa untuk dihitung.
Diketahui bahwa hari ini merupakan Hari Pemilu di Amerika. Presiden Donald Trump dan penantang Demokratnya, Joe Biden, berada dalam pertarungan ketat untuk Gedung Putih.
Baca Juga: Sebentar Lagi Pulang, Rizieq Shihab: Saya Tidak Ingin Merepotkan, Mempersulit Pemerintah Indonesia
Banyak negara bagian yang belum mengumumkan hasilnya, termasuk Georgia, Michigan, North Carolina, Pennsylvania dan Wisconsin.
Trump telah memenangkan Texas, Florida, Iowa dan Ohio, sementara Biden memenangkan Arizona, New Hampshire dan Minnesota. Butuh 270 suara elektoral untuk memenangkan kursi kepresidenan. ***