Network
PR BANDUNGRAYA – Jill Biden akan menjadi ibu negara sejak Joe Biden terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat ke-46 mengalahkan Donald Trump.
Namun, Jill Biden yang berprofesi seorang pendidik mengaku tidak ingin meninggalkan pekerjaan rutinnya sebagai seorang pendidik.
Dikutip oleh Prbandungraya.pikiran-rakyat.com melalui Daily Mail, Jill Biden akan membuat sejarah karena menjadi ibu negara pertama yang akan mempertahankan pekerjaan tetapnya.
Baca Juga: Video Syur Diduga Artis Beredar 3 Hari Berturut-Turut, Netizen Curigai Pengalihan Isu UU Cipta Kerja
Selama delapan tahun Joe Biden menjabat sebagai wakil presiden pada era Barack Obama, Jill menjabat sebagai profesor bahasa Inggris di Northern Virginia Community College.
Dia mengatakan kepada CBS News pada bulan Agustus lalu bahwa dia beristirahat dari mengajar selama kampanye, dia berencana untuk kembali jika suaminya melenggang ke Gedung Putih.
“Ini penting, dan saya ingin orang-orang menghargai guru dan mengetahui kontribusinya, serta mengangkat profesinya,” kata Jill Biden.
Posisi ibu negara memang tidak dibayar, tetapi menurut tradisi, mereka mengambil peran sebagai ‘pembuat rasa’ di Gedung Putih.
Baca Juga: Koreografi TREASURE di Lagu ‘MMM’ Dinilai Berbahaya bagi Para Member, Begini Respon YG Entertainment
Peran ibu negara bisa masuk ke perencanaan dekorasi Natal, telur gulung Paskah, makan malam kenegaraan, dan urusan semacam itu.
