Network
Hari Sains Dunia pertama untuk Perdamaian dan Pembangunan dirayakan di seluruh dunia pada 10 November 2002 di bawah naungan UNESCO.
Perayaan tersebut melibatkan banyak mitra, seperti organisasi pemerintah, antar pemerintah dan nonpemerintah, Komisi Nasional UNESCO, lembaga ilmiah dan penelitian, asosiasi profesi, media, guru sains dan sekolah.
The Day menawarkan kesempatan untuk memobilisasi semua aktor seputar topik sains untuk perdamaian dan pembangunan, dari pejabat pemerintah hingga siswa sekolah.
Baca Juga: TXT Rilis Teaser Video Klip 'We Lost the Summer' untuk Manjakan Penggemar di Musim Pandemi,
UNESCO sangat mendorong semua untuk bergabung dalam merayakan Hari Sains Dunia untuk Perdamaian dan Pembangunan dengan menyelenggarakan acara tersebut.
Tahun ini, di saat dunia sedang bergelut dengan pandemi global Covid-19, fokus Hari Sains Dunia adalah sains bersama masyarakat dalam menangani pandemi global.
Selama krisis kesehatan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, UNESCO sebagai Badan PBB dengan mandat bidang ilmu pengetahuan, telah berupaya untuk mendekatkan ilmu pengetahuan kepada masyarakat dan mendukung kolaborasi ilmiah internasional yang sangat dibutuhkan.
Dari perspektif sains, tanggapan UNESCO terhadap Covid-19 disusun di sekitar tiga pilar utama: mempromosikan kerjasama ilmiah internasional, memastikan akses ke air, dan mendukung rekonstruksi ekologi.
Baca Juga: ARMY Buat Istilah Namjooning yang Terinspirasi dari RM, Ini Komentar leader BTS
Untuk merayakan Hari Sains Dunia 2020, UNESCO menyelenggarakan diskusi secara online yang bertajuk "Sains Untuk Masyarakat Dalam Menangani Covid-19".
