Sebuah unggahan di media sosial Twitter memperlihatkan beberapa siswa yang terluka di bagian kepala akibat dari gempa yang terjadi pada Senin 21 November 2022 siang tersebut.
Tak hanya itu, terdapat pula korban anak-anak yang juga mengalami luka di bagian kepala.
Dilansir pada akun Instagram @visitcianjur, update terbaru pukul 17.00 WIB korban terus bertambah.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali mencatat korban gempa Cianjur yang terus bertambah.
Sebelumnya korban meninggal tercatat berjumlah 17 orang.
Saat ini korban meninggal dunia terkonfirmasi bertambah menjadi 46 orang.
Terdapat korban luka-luka akiba reruntuhan sebanyak kurang lebih 700 orang.
Sebagian besar korban luka mengalami patah tulang.
Patah tulang tersebut diakibatkan oleh tertimpa reruntuhan.