Aksi tersebut juga ditanggapi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menurutnya aksi tersebut sangat disayangkan dan tidak boleh terulang lagi.
Menurut Kang Emil, berdirinya sepanduk atau stiker pemberi bantuan adalah hal yang wajar, karena itu adalah bagian dari pelaporan pertanggung jawaban kepada para donatur.
Kang Emil menyatakan, bahwa bencana ini datang tidak pilih-pilih, dan yang membantu semua orang pun bisa datang dari semua pihak.
Kendati kejadian teraebut, Ridwan Kamil sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, untuk menindak lanjuti hal ini agar tidak terulang lagi.
Hingga berita ini dimuat belum ada pihak yang berwajib untuk membetulkan tenda tersebut, oknum yang melakukan aksi pencabutan label di tenda pengungsian juga dikabarkan belum diketahui.***