Bansos Provinsi Tahap III Mulai Disalurkan, Ridwan Kamil: Tahun Depan Tidak Ada Bansos

- 28 Oktober 2020, 10:19 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memantau pendistribusian bansos provinsi tahap tiga bagi masyarakat terdampak COVID-19 di Kantor Pos Garut, Kabupaten Garut, Selasa 27 Oktober 2020.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memantau pendistribusian bansos provinsi tahap tiga bagi masyarakat terdampak COVID-19 di Kantor Pos Garut, Kabupaten Garut, Selasa 27 Oktober 2020. /Rizal/Humas Jabar

PR BANDUNGRAYA - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memantau hari pertama penyaluran bantuan sosial (bansos) dengan meninjau langsung di wilayah Kabupaten Garut serta melepas keberangkatan para pengemudi motor dari PT Pos Indonesia yang menuju ke rumah-rumah penerima bansos.

Gubernur mengatakan, bansos ini hanya diberikan dalam keadaan darurat seperti saat situasi pandemi Covid-19 ini dan berharap ekonomi Jawa Barat terus bergerak hingga 90 persen, sehingga tahun depan sudah tidak ada lagi penerima bansos.

“Mudah-mudahan sisa waktu di November sampai Desember mendekati 80 sampai 90 persen. Artinya kalau sudah angka itu maka ekonomi sudah normal lagi asal disiplin (protokol kesehatan),” kata Gubernur, usai melepas pengantar bansos.

Baca Juga: Sorot Aktivitas Belanja, ShopeePay Deals Rp1 Hadir di Euforia 11.11

Bansos provinsi tahap tiga mulai digulirkan secara serentak ke 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, dengan total penerima bansos berjumlah 1.907.274 Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) dengan pendistribusian dijadwalkan berlangsung selama 18 hari mulai 27 Oktober hingga 13 November 2020.

Menurut Gubernur, sebagian besar pemerima bansos sudah berproses di bantuan ketiga ini dan untuk bantuan keempat nanti akan mengakhiri (disalurkan di akhir tahun), karena ekonomi sekarang sudah membaik dimana ekonomi Jawa Barat sudah bergerak di 60 persen.

“Saya doakan ekonomi terus membaik, sehingga awal tahun depan sudah tidak ada bansos lagi. Karena yang namanya bansos itu adalah darurat, pada saat betul-betul darurat bansos masuk,” ujarnya.

Baca Juga: Info Klasmen Terbaru Liga Champions Musim 2020/2021, Sejarah Buruk Bagi Real Madrid

Sebanyak 45,1 persen penerima bansos ada di kawasan Bodebek (Kota/Kab Bogor, Kota/Kab Bekasi, Kota Depok) ada 359.567 KRTS dan Bandung Raya (Kota Bandung, Kab Bandung, Kota Cimahi, KBB) ada 499.046 KRTS.

Daerah paling banyak menerima bansos yakni Kota Bandung 9,88 persen kemudian Kab Bandung (9,26 persen), Kab Bogor (7,55 persen), KBB (6,32 persen), dan Kab Garut (5,65 persen). Sementara daerah paling sedikit penerima bansos adalah Kabupaten Pangandaran dengan jumlah 0,15 persen dari total KRTS Jabar.

Dilansir dari situs resmi Pemprov Jabar, berikut daftar besaran jumlah KRTS berdasarkan asal daerah:

Baca Juga: Chanyeol EXO Kedapatan Follow Akun aespa, Ini Fakta Lengkap 2 Member Grup Baru SM Entertainment

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Humas Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x