PR BANDUNGRAYA - Setelah sempat positif terpapar Covid-19 Desember lalu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq, mendonorkan plasma darahnya Kamis, kemarin.
Aksi donor plasma oleh bupati dilaksanakan di Kantor Palang Merah Indonesia Lumajang.
Ia mengatakan, sebelumnya sampel darahnya sudah diambil terlebih dahulu, untuk memastikan pemenuhan kriteria sebagai pemberi donor plasma konvalesen.
Baca Juga: Soal Oded Ajak Masyarakat yang Pernah Terpapar Covid-19 Donor Plasma Darah, Bagaimana Kata Peneliti?
Bupati yang dikenal dengan sapaan Cak Thoriq itu pun berharap, masyarakat yang sudah pernah terkonfirmasi positif Covid-19 agar mau menjadi pemberi donor plasma.
"Ayo bersama-sama menyelamatkan nyawa yang lain, bersama-sama menyembuhkan orang-orang yang terkonfirmasi positif Covid-19, yang itu artinya kita bisa membantu banyak orang," ujarnya dikutip Antara.
PMI pun memberikan piagam penghargaan pada Cak Thoriq karena sudah mendonorkan plasma konvalesen dengan sukarela sebagai terapi pasif Covid-19.
Baca Juga: Dinilai Sebagai Bentuk Kerja Sama Masyarakat, Ma'ruf Amin Dukung Program Donor Plasma Konvalesen
Donor yang dilakukan Bupati Lumajang dilakukan setelah kurang lebih 1 bulan setelah ia terkonfirmasi positif Covid-19.
Sekira tanggal 13 Desember 2020, hasil tes usap yang dilakukan pada Thoriq dan keluarganya menunjukkan 2 hasil berbeda.
Bupati Thoriq terkonfirmasi positif Covid-19 dan ditangani di RSUD dr. Haryoto sementara hasil tes istri dan ketiga anaknya menunjukkan hasil negatif.***