BANDUNGRAYA.ID – Hari kemerdekaan tepatnya setiap pada 17 Agustus akan segera tiba. Berbagai acara selalu di gelar oleh masyarakat Indonesia untuk ikut memeriahkan hari kemerdekaan.
Mulai dari tingkat RT hingga Nasional, memiliki caranya masing-masing dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia.
Biasanya para panitia di tempat perayaan akan memikirkan dan membuat sebuah perlombaan untuk anak-anak, dewasa, sampai orang tua.
Penggelaran lomba tersebut dibuat dengan ide kreatif dan dilaksanakan di desa setempat atau kota-kota besar.
Berikut BandungRaya.id rangkum terdapat 25 ide lomba 17 Agustus yang pastinya unik, seru, dan membuat lomba tersebut semakin tambah rame dengan berbagai kelucuan yang terdapat pada lomba ini.
- Meniru Soekaro
Pada lomba ini, peserta tidak hanya menggunakan kostum layaknya presiden Soekarno. Tapi meniru juga dalam gaya berbicaranya. Sebelum menggelar lomba ini, panitia biasanya melakukan upacara detik-detik proklamasi, dan para peserta mendengarkan rekaman asli proklamasi oleh presiden Soekarno.
- Menurunkan Karet di wajah
Lomba ini, peserta akan dipasangkan karet di bagian hidung. Lalu peserta harus menggerakkan wajahnya sampai karet tersebut ke Dagu. Peserta yang paling cepat menurunkannya maka dia adalah pemenangnya. Lomba ini sempat viral karena dengan adegannya yang sangat lucu dan menarik perhatian banyak orang.
- Memasukkan Paku Kedalam Botol
Lomba ini bisa dilakukan oleh satu orang atau berkelompok, antara 2-4 orang peserta lomba. Jika peserta lebih dari satu orang, maka pinggang para peserta akan diikat dengan sebuah tali dengan kondisi saling membelakangi. Kemudian paku tersebut diikat pada tengah-tengah tali tadi dan harus cepat memasukkan paku tersebut kedalam botol.
- Estafet Air
Lomba estafet air ini bisa diikuti sampai 5-7 orang dengan berjajar dan sambil duduk. Untuk orang yang duduk paling depan bertugas mengambil air yang terdapat dalam wadah misal nya ember. Dan air tersebut di estafetkan menggunakan gelas plastik sampai ke orang yang paling belakang.
- Merias Wajah
Lomba ini membutuhkan 2 orang setiap kelompoknya, satu orang laki-laki dan satu orang perempuan. Masing-masing peserta perkelompok tersebut dibagi lagi siapa yang akan menjadi model, dan siapa yang akan menjadi perias wajahnya. Orang yang akan merias wajah ditutup mata nya dengan kain sehingga tidak dapat melihat wajah temannya yang di riasi secara rapih.
- Merangkat Sambil Ngedot
Aturan pada lomba ini, peserta harus merangkat sambil menyedot sejauh 10-20 meter. Hal yang unik pada perlombaan ini perserta tidak hanya mencapai garis finish, namun diminta juga untuk memperagakan tingkah lucu seperti layaknya bayi saat merangkak.
- Mengambil Koin dalam Baskom
Peserta berdiri di garis start kemudian berlari menuju baskom yang berisi koin bercampur tepung dan langsung mengaambil koin tersebut dengan menggunakan mulut. Kemudian berlari lagi ke garis start dengan tetap dalam kondisi menggigit koin jangan sampai terjatuh.
- Gigit Koin
Hampir sama dengan mengambil koin dalam Baskom. Namun pada lomba ini koin ini ditancabkan kedalam pepaya atau jeruk bali yang sudah diolesi arang atau oli. Koin tersebut diambil dengan menggunakan mulut dan dikumpulkan pada satu wadah.
- Kelereng Sendok
Peserta berdiri di garis start dengan menggigit gagang sendok yang telah diletakkan kelereng di atasnya. Dan berjalan sampai garis finish tanpa menjatuhkan kelereng tersebut. Jika jatuh, harus mulai lagi dari garis start.
- Memasukkan Belut kedalam Botol
Peserta berlari dari garis start sambil membawa belut dan simpan belut tersebut di dalam botol yang sudah disiapkan di garis finish. Biasanya lomba ini diberi waktu bebapa menit saja.
- Balap Karung
Peserta melompat menggunakan karung dari start ke ujung lintasan dan balik kembali ke garis start semula. Jika dilakukan secara berkelompok, peserta yang telah sampai duluan akan diganti dengan peserta lain secara bergantian perkelompoknya.
- Balap Karung Pakai Helm
Lomba ini sama dengan lomba balap karung sebeumnya, namun yang menjadi pembeda peserta menggunakan helm diatas kepalanya. Peserta dimasukan kedalam karung dari kaki sampai leher dan diikat. Sehingga pada lomba ini peserta akan sering terjatuh karena kaki yang tidak bisa bergerak.
- Ngedot atau Mengedot
Walaupun sama memakai dot bayi, jika biasanya ibu-ibu menyusui anaknya hal ini berbeda. Lomba ini ibu-ibu harus menyusui suaminya menggunakan dot bayi. Untuk suaminya atau sang bapak harus posisi berbaring di paha istrinya, dan istrinya yang memegang botol susu. Lomba ini harus cepat menghabiskan susu dari dot tersebut.
- Memasukkan Benang kedalam Jarum
Lomba ini memag terkesan mudah, namun disini para Peserta memasukkan benang kedalam jarum sambil berjalan ke garis finish.
- Menangkap Bebek
Lomba ini dilakukan dengan mata tertutup dan biasanya lomba ini untuk bapak-bapak. Peserta dimasukkan kedalam tempat yang terdapat bebek dan mengharuskan untuk menangkapnya dengan mata tertutup kain, sehingga akan saling bertabrakan dengan peserta lain.
- Memindahkan Karet Menggunakan Sedotan
Berdiri atau duduk yang mana peserta yang beridri di jajaran pertama harus mengambil karet dengan menggunakan sedotan dan di estafet ke anggota kelompok nya dengan menggunakan sedotan juga sampai pada orang terakhir, lalu dipindahkan ke piring atau tempat yang sudah disediakan.
- Berjalan di atas Bambu
Peserta berjalan di atas bambu, yang mana bambu tersebut di simpan atas balong besar dan berlumpur layaknya seperti jembatan. Siapa yang bisa sampai ujung bambu tersebut dialah pemenangnya.
- Balapan Egrang
Peserta haru berjalan dengan cepat menggunakan Egrang yang terbuat dari Bambu sampai garis finish. Siapa cepat dia dapat menjadi pemenangnya.
- Makan Kerupuk
Makan kerupuk ini satu kaki peserta kan diikatkan dengan tali yang ujungnya di simpan kerupuk. Sehingga peserta lomba harus menjaga keseimbangan untuk bisa menjangkau kerupuk tersebut.
- Pukul Air
Siapa yang terlebih dulu memukul kantong air yang tergantung hingga pecah maka menjadi pemenangnya. Peserta ditutup matanya dengan kain saat akan memecahkan kantong air tersebut.
- Futsal Memakai Sarung atau Daster
Yang membedakan pada lomba ini ialah peserta harus menggunakan sarung atau daster. Sehingga pertandingan akan terlihat seru dan unik.
- Sepak Bola di Lapangan Berlumpur
Hal yang menarik dari lomba ini ialah dengan melakukan perlombaan di lapangan berlumpur. Sehingga tubuh akan cepat lelah dan akan terasa licin.
- Bersepeda di atas Air
Lomba ini ialah menyebrangi kolam besar dengan menggunakan sepeda pada papan yang tersedia sebagai jembatannya. Tantangannya jalan tersebut akan semaki kecil saat sudah mendekati garis finish.
- Gebuk Bantal
Lomba ini juga dilakukan diatas sungai dengan alas bambu yang tersedia. Peserta yang bertanding menduduki bambu tersebut sambil memgang bantal dan melaakukan pertarungan dengan musunya sampai ada yang terjatuh.
- Panjat Pinang
Tak lengkap rasanya jika tidak ada Panjat Pinang. Karena pada perlombaan ini menjadi salah satu lomba yang ikonik di Indonesia. Peserta harus memiliki strategi dan kerjasama tim yang baik untuk memperoleh hadiah di atas.***