Mengenal Ciri-ciri Penyakit Leptospirosis yang Sering Muncul saat Musim Hujan

31 Oktober 2023, 19:23 WIB
Ilustrasi Mengenal Ciri-ciri penyakit Leptospirosis yang Sering Muncul saat Musim Hujan. /Pixabay/PubicDomainPictures

BANDUNGRAYA.ID- Mengenal Ciri-ciri penyakit Leptospirosis yang sering muncul saat musim hujan. 

Ketika musim hujan melanda, biasanya sistem imunitas seseorang menjadi berkurang. Ditambah lagi, jika lingkungan kita menjadi daerah langganan banjir yang menyebabkan banyaknya virus berbahaya yang muncul.

Selain itu, berbagai penyakit juga turut hadir ketika musim penghujan tiba. Diantaranya seperti Flu, Batuk, Diare, Demam Berdarah, Tipes dan lainnya.

Baca Juga: Ragam Kuliner: 9 Rekomendasi Restoran Ramah Vegan dan Vegetarian di Bali, Ada Sushi Hingga Es Krim!

Salah satu penyakit lain yang muncul ketika musim hujan hadir adalah Leptospirosis.

Leptospirosis adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh bakteri Lektospira.

Dimana bakteri ini dapat menyebar melalui urine atau juga darah hewan yang sudah terinfeksi.

Baca Juga: Link Streaming Piala AFF 2022: Ambisi Malaysia Tumbangkan Vietnam, Sudah Temukan Kelemahan Lawan?

Ada beberapa hewan yang dapat menjadi perantara dalam penyebaran penyakit Leptospirosis adalah Tikus, Anjing, Sapi, Babi, Kuda dan lainnya.

Pada umumnya penyakit Leptospirosis di Indonesia dibawa oleh Tikus sebagai perantara. 

Seseorang dapat terkontaminasi penyakit Leptospirosis ini jika terkena kontak dengan urine atau air seni dari berbagai hewan tersebut. Dapat juga melalui air dan tanah serta perantara lain yang sudah terkontaminasi bakteri Lektospira.

Ketika juga mengonsumsi makanan yang sudah terkena bakteri Leptospirosis ini maka kita bisa terkena penyakit Leptospirosis ini.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Tampon vs Pembalut vs Menstural Cup, Mana Favorit Kamu Ladies?

Umumnya orang yang sering terkena penyakit Leptospirosis ini adalah masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir, orang yang bekerja dilapangan seperti petani, nelayan dan pekerja tambang.  

Orang yang sering menghabiskan waktu diluar ruangan seperti untuk berolahraga dan berekreasi mengalami kemungkinan untuk terkena penyakit ini.

Masyarakat yang sering berinteraksi dengan hewan seperti peternak dan dokter hewan juga beresiko tinggi untuk terkena penyakit Leptospirosis ini.

Gejala yang Timbul Ketika Terkena Penyakit Leptospirosis

Ada beberapa gejala yang timbul ketika kita terkena penyakit Leptospirosis ini. Pada umumnya gejala ini hadir ketika 2 hari sampai 4 minggu setelah terkena bakteri Lektospira.  

Ada juga beberapa kasus unik dimana gejala yang biasanya hadir menjadi tak muncul sama sekali.

Beberapa gejala dari Lektospirosis ini juga serupa seperti gejala penyakit demam berdarah dan tipes, sehingga diperlukan pemeriksaan lebih lanjut dari penyakit Lektospirosis ini.

 Dilansir dari Kemenkes, berikut 6 gejala yang hadir ketika seseorang menderita penyakit Lektospirosis yaitu:

  1. Pasien akan merasakan demam secara mendadak (lebih dari 38,5 derajat)
  2. Tubuh menjadi lemas dan lesu
  3. Mata pasien akan mengalami kemerahan pada selaput putih mata
  4. Mata dan kulit menjadi kekuningan
  5. Terjadi sakit kepala yang cukup hebat yang dirasakan pasien
  6. Munculnya rasa nyeri pada darah kaki dan betis

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Resa Mutoharoh

Tags

Terkini

Terpopuler