Fadli Zon Sebut 2 Menteri Ini Bersikap Tak Adil kepada Habib Rizieq yang Akan Pulang ke Tanah Air

7 November 2020, 12:10 WIB
Fadli Zon. /Twitter.com/@fadlizon

PR BANDUNGRAYA – Imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab dikabarkan akan kembali pulang ke Tanah Air.

Beberapa hari ke belakang warganet kembali dibuat gaduh karena pernyataan dari Menko Polhukam Mahfud MD, yang mengatakan bahwa Habib Rizieq akan pulang ke Tanah Air karena terancam dideportasi karena pelanggaran imigrasi.

Memang sudah sejak dahulu bahwa isu tersebut ramai diperbincangkan oleh masyarakat bahwa Habib Rizieq melakukan pelanggaran imigrasi yaitu overstay.

Baca Juga: Gugat Hasil Pemilu AS, Donald Trump Galang Dana Hingga Rp852 Miliar

"Dia itu akan dideportasi. Karena dianggap melakukan pelanggaran imigrasi. Nah sekarang ini, Rizieq Shihab ingin pulang ke Indonesia tapi tidak ingin dideportasi. Dia ingin pulang terhormat gitu," tutur Mahfud dalam kanal YouTube Cokro Tv.

Selain itu Mahfud Md menjawab tudingan bahwa pemerintah telah menghalangi kepulangan Habib Rizieq Shihab.

Ia mengatakan bahwa selama menjadi Menteri, pemerintah Indonesia tidak pernah meminta kepada Arab Saudi untuk menghalangi kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia.

"Selama saya menjadi menteri, tidak pernah melakukan hal-hal yang seperti itu," tutur Mahfud.

Baca Juga: Tanggapi Rumor Kencan Chaeyoung, JYP Entertainment Bikin Bingung Penggemar

Berdasarkan hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon kembali bersuara mengenai kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.

Menurutnya kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Tanah Air sangatlah tidak adil. Ia mengomentari hal tersebut melalui akun Twitter pribadinya.

Dalam akun Twitter tersebut, Fadli Zon membandingkan kasus yang terjadi beberapa waktu lalu. Menurutnya, perlakuan kedua Menteri Indonesia sangatlah tidak adil terhadap Habib Rizieq Shihab.

Ia membandingkan kasus Habib Rizieq dengan pelaku pemerkosaan Reynhard Sinaga di Inggris yang mendapatkan bantuan hukum dari pemerintah Indonesia, padahal sudah jelas kasus yang dialami oleh Reyhand merupakan kejahatan besar.

Akan tetapi pemerintah Indonesia malah membantunya sedangkan kasus Habib Rizieq Shihab tidak dibantu oleh pemerintah.

Baca Juga: Drama Baru dari Bae Suzy 'Start Up' Tuai Kritikan Netizen Korea, Ada Apa?

"Reynhard di Inggris yg jelas-jelas super kriminal dan memalukan Indonesia diberi bantuan hukum," kata Fadli Zon dalam cuitannya sebagaimana dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.con dari akun Twitter pribadinya, @fadlizon di Twitter.

Tidak hanya sampai di situ, Fadli Zon kembali mengkritik kinerja Menko Polhukam, Mahfud Md yang telah menyudutkan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.

Menurutnya, sangat tidak adil perlakuan Menteri Menkopolhukam beserta Dubes RI kepada Habib Rizieq.

"Habib Rizieq Shihab (HRS) di Saudi Arabia malah dipojokkan pernyataan2 Menko @mohmahfudmd dan Dubes RI di Saudi. Sungguh tak adil dan ironis. Selamat datang HRS! #AhlanWaSahlanIBHRS @Menlu_RI," tutur Fadli Zon.***

Editor: Bayu Nurulah

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler