Network
PR BANDUNG RAYA – Lantaran syok berat, mantan penyanyi cilik yaitu IBS yang ditangkap petugas kepolisian harus ditemani oleh Polisi Wanita (Polwan).
IBS diketahui berhasil ditangkap di kediamannya di kawasan Kramat Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat.
Polisi menangkap IBS lantaran diduga telah melakukan penyalahgunaan narkotika yaitu jenis sabu.
"IBS sampai saat ini masih syok pasca penangkapan terkait narkoba ini sehingga harus dikawal Polwan," ujar Kapolres Jakarta Selatan, Kombes pol Budi Sartono di Jakarta, Sabtu 5 Desember 2020.
Baca Juga: Prajurit TNI Berhasil Selamatkan Bayi 4 Hari dan Ibunya yang Terjebak Luapan Banjir
Berdasarkan penuturan Budi Sartono, IBS syok serta kaget saat ditangkap lantaran kembali ditangkap padahal sebelumnya juga pernah terjerat kasus serupa.
Lantaran hal inilah, akhirnya Polwan dikerahkan untuk mendampingi IBS, termasuk ketika IBS menjalani pemeriksaan agar yang bersangkutan mau berbicara pada penyidik.
"Tujuannya agar IBS berkurang syoknya yang tengah dia rasakan. Serta agar pemeriksaan lancar," ucapnya dikutip dari Antara.
IBS memang terlihat syok seperti ketika dihadapkan ke awak media saat ekspos kasusnya di Polres Jakarta Selatan.
Baca Juga: Frank Lampard Ungkap Rencana Panjangnya di Chelsea, Berharap Hal Ini Bisa Terjadi
Saat itu, IBS terlihat enggan memberikan komentar apa pun dan sempat tak mau dibawa ke hadapan awak media.
Bahkan, dia selalu membuang wajahnya dari sorotan kamera dan tampak selalu dirangkul oleh Polwan.
Dikabarkan, IBS ditangkap di rumahnya di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat pada Kamis (3/12) malam.
Baca Juga: Start-Up Segera Tamat, Berikut 4 Rekomendasi Drama Korea Baru, Ada Hush hingga Run On
Penangkapan ini terjadi karena polisi awalnya menerima informasi tentang adanya kasus penyalahgunaan narkotika di sebuah rumah kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat berdasarkan pengembangan.
Saat dilakukan penggeledahan, ternyata ditemukan IBS di kediamannya berikut alat hisap sabunya.
"Di dalam rumah tersebut ditemukan satu set alat hisap sabu, dua buah korek gas dan satu buah plastik klip bening bekas narkotika dan tersangka IBS lalu kita bawa," ujar Budi.***
