PR BANDUNGRAYA - Memasuki bulan suci Ramadan di tahun ini, pandemi virus corona atau Covid-19 masih saja belum mereda.
Pemerintah terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 yang diberikan kepada masyarakat.
Program vaksinasi Covid-19 ini telah dilakukan sejak Januari 2021 lalu yang menyasar kelompok prioritas yakni tenaga kesehatan.
Pemerintah dikabarkan akan tetap melakukan vaksinasi Covid-19 saat bulan Ramadan tiba.
Baca Juga: Mengandung Babi, Vaksin AstraZeneca Tetap Digunakan di Negara Mayoritas Muslim, Ini Penjelasan MUI
Baca Juga: Peluang Semakin Besar, Kuota PPPK untuk Guru Honorer Agama Dibuka Sebanyak 27.303 Orang
Melihat kondisi tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah mempesiapkan berbagai skenario untuk mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di bulan Ramadan.
Meski Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah memberikan izin vaksinasi Covid-19 di bulan Ramadan, Ganjar Pranowo tetap merekomendasikan agar masyarakat diberikan vaksin setelah berbuka puasa atau selesai salat tarawih.
"Sebenarnya gak apa-apa (vaksinasi saat puasa) karena MUI membolehkan, itu tidak masuk ke mulut. Jadi disuntik gak apa-apa, tapi meski begitu, kita tetap menyiapkan 'plan' B-nya," kata Ganjar sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari Antara.
Baca Juga: Persib Main di Piala Menpora 2021, Robert Alberts Komentari Duet Ferdinand Sinaga dan Ezra Walian
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 15 Resmi Ditutup, Ini Cara Mengetahui Lolos Seleksi atau Tidak
Lebih lanjut, Ganjar Pranowo menjelaskan bahwa skenario tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya gejala ringat yang dirasakan masyarakat.
"Untuk mengantisipasi, barangkali di beberapa tempat bisa dilakukan atau barangkali ada yang disuntik terus 'ndredeg' (gemetar) dan 'semaput' (pingsan), kita siapkan beberapa skenario, tapi intinya MUI sudah menyampaikan gak apa-apa (vaksinasi saat puasa)," ujar Ganjar
Terkait vaksinasi Covid-19 di Jawa Tengah, sejauh ini pihaknya mengatakan pelaksanaanya masih berjalan lancar.
Ganjar juga mengaku siap akan terus melakukan vaksinasi Covid-19 ini selama jatah vaksin masih tersedia.
"Kita tinggal nunggu datangnya vaksin saja, kalau tidak salah hari ini datang. Meski begitu, jumlahnya tidak terlalu banyak," ujarnya.
Ganjar menyebutkan pemerintah pusat akan berencana melakukan "dropping" vaksin dalam jumlah banyak pada bulan Mei-Juli 2021.
Sehingga nantinya program vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat dapat dipercepat.***