Jokowi Hadiri Nikahan Atta-Aurel, Pengamat: Selama Menguntungkan Bagi Istana, Siapapun Itu Pasti Akan Didekati

- 6 April 2021, 08:47 WIB
Presiden Jokowi hadiri pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Presiden Jokowi hadiri pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah. /Instagram/@attahalilintar

PR BANDUNGRAYA - Acara pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar masih ramai diperbincangkan.

Seperti yang diketahui, rangkaian prosesi acara pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar menuai sorotan karena disiarkan secara langsung di stasiun televisi nasional.

Selain itu, acara pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar turut dihadiri oleh sejumlah publik figur, mulai dari selebriti papan atas hingga para pejabat negara.

Baca Juga: Alhamdulilah! Salat Tarawih dan Salat Idul Fitri Boleh Berjamaah di Masjid, Ini Panduan Lengkapnya dari Menag

Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto diketahui turut hadir sebagai saksi dalam pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah pada Sabtu, 3 April 2021 lalu.

Tak heran, kehadiran dua pejabat negara itu menuai reaksi yang beragam dari publik, baik reaksi pro maupun kontra.

Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai wajar kehadiran Jokowi dan Prabowo ke pernikahan Atta dan Aurel sebagai bentuk manuver politik dan juga bentuk pencitraan kepada anak muda atau kaum milenial.

Baca Juga: Salat Tarawih dan Salat Idul Fitri Berjamaah di Masjid Diizinkan, Ini Poin-poin Penting yang Wajib Diketahui

"Secara politik saya menilainya ya hal yang wajar saja," kata Ujang saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Senin malam kemarin.

Hadirnya kaum milenial di lingkungan Jokowi bukan hal yang baru.

Ujang menyebutkan, sejak 2019 lalu Jokowi kerap berinteraksi dengan para milenial seperti mengundang para artis ibu kota ke istana, hingga pada vaksinasi kemarin turut mengundang Raffi Ahmad.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 6 April 2021: Aldebaran Dibantu Mama Rosa, Elsa Akhirnya Ketahuan Bunuh Roy?

"Kembali ke persoalan efektif atau tidak, selama itu menguntungkan bagi Pak Jokowi, selama menguntungkan bagi istana pasti siapapun yang memiliki pengaruh besar di media sosial, memiliki followers banyak di media sosial itu pasti akan didekati siapapun dia entah youtuber atau yang lainnya," katanya.

Menurut Ujang, saat ini politik memasuki era penggabungan dunia maya dan dunia nyata.

Oleh karenanya tak heran jika para politikus berlomba-lomba mendekati dan menggaet para pesohor yang memiliki followers yang banyak di media sosial.

Baca Juga: Pernikahannya dengan Aurel Hermansyah Tuai Komentar Nyinyir, Atta Halilintar Curhat Begini

"Ini memang eranya seperti itu, era digital, era yang mengarah pada perkembangan poltik di dunia nyata dan dunia maya, penggabungan dua kekuatan itu menjadi penting," jelasnya.

Sebagaimana diberitakan PRFMNews.id dalam artikel "Jokowi Dinilai Wajar Hadiri Pernikahan Atta dan Aurel Karena Merupakan Bagian dari Manuver Politik", pada 2024 nanti, Jokowi dipastikan tak akan maju lagi dalam persaingan politik.

Namun begitu, Jokowi tetap memiliki nilai dalam percaturan politik mengingat anak dan menantunya kini menjadi kepala daerah.

Halaman:

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x