Lengkap Kronologi Kasus Novia Widyasari: Aborsi, Bunuh Diri Hingga Ayah Randy Angkat Suara

- 6 Desember 2021, 20:00 WIB
Lengkap Kronologi Kasus Novia Widyasari: Aborsi, Bunuh Diri Hingga Ayah Randy Angkat Suara
Lengkap Kronologi Kasus Novia Widyasari: Aborsi, Bunuh Diri Hingga Ayah Randy Angkat Suara /Twitter @mantuku

BANDUNGRAYA.ID - Berikut ini adalah kronologi lengkap kasus Novia Widyasari, mahasiswi Universitas Brawijaya yang bunuh diri dekat makan ayahnya.

Sesosok perempuan bernama Novia Widyasari ditemukan tergeletak di dekat makam ayahnya pada Kamis 2 Desember 2021, di pemakaman Desa Japan Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto.

PenNovia Widyasari memilih mati dengan cara yang tragis, ia meminum racun yang ia bawa saat mengunjungi makam ayahnya.

Baca Juga: Fakta Terbaru: Novia Widyasari Pernah Dilecehkan Oleh Teman Kampusnya, Ini Kata Pihak Universitas Brawijaya

Baca Juga: Mengejutkan, Ini Alasan Ibunda Novia Widyasari Tak Mau Menuntut Randy dan Keluarganya

Beredar kabar yang mengatakan bahwa ia depresi gara-gara ditinggal mati ayahnya, namun dugaan tersebut segera ditepis oleh beberapa orang yang mengaku sebagai sahabat dekat mahasiswi UB ini melalui unggahan Twitter.

Kata mereka yang mengaku sebagai sahabat dekat Novia Widyasari, salah satunya AN, kematian ayah Novia bukanlah penyebab wanita ini bunuh diri, tapi karena diperkosa oleh pacarnya setelah dibawa ke penginapan dan dipaksa minum pil tidur hingga Novia teler.

Baca Juga: Profil Randy Bagus Sasongko, Pria yang Diduga Pacar Novia Widyasari

Baca Juga: BIADAB! Sebelum Diperkosa, Novia Widyasari Dicekoki Obat oleh Pelaku

Empat bulan kemudian setelah menyadari bahwa ia sedang hamil, Novia meminta pertanggung jawaban, namun menurut keterangan AN tersebut, tidak ada yang mau bertanggung jawab atas peristiwa yang menimpa Novia.

Keluarga terduga pelaku diduga memperlakukan wanita ini dengan tidak baik, mereka tidak setuju terduga pelaku menikahi korban sebab laki-laki tersebut baru saja merintis profesi sebagai seorang polisi.

Beredar kabar yang mengatakan bahwa setelah Novia berkali-kali meminta pertanggungjawaban, pada sebuah kesempatan terduga pelaku mengajak Novia untuk bertemu. Dalam pertemuan itu terduga pelaku membawa empat butir pil dan memaksa korban untuk meminumnya.

Belakangan Novia tahu bahwa pil tersebut merupakan pil penggugur kandungan, hingga beberapa jam setelah meminumnya, Novia terindikasi keguguran.

Bripda Randy Sasongko diduga menjadi penyebab Novia mengakhiri hidupnya pada 2 November lalu, kemudian pada 5 Desember 2021 kemarin laki-laki ini ditetapkan sebagai tersangka kasus aborsi.

Mengutip Antara 5 Desember 2021, atas perbuatannya itu Randy Bagus secara internal melanggar hukum Perkap Nomor 14 Tahun 2011 tentang Kode Etik serta dijerat Pasal 7 dan Pasal 11.

Secara eksternal dijerat dengan pasal 348 Juncto 55 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Setelahnya, video klarifikasi Niryono ayah Randy bagus beredar.

Ia mengklarifikasi isu terkait dirinya yang hangat diperbincangkan di dunia maya, tentang kabar yang mengatakan bahwa dia adalah seorang pejabat sehingga publik menduga bahwa kasus Novia akan berjalan alot.

Atas hal itu, Niryono meyakinkan bahwa dia bukan seorang pejabat melainkan tengkulak gabah.

Dalam klasifikasinya itu Niryono menyampaikan bela sungkawa atas kepergian Novia yang ia sebut sebagai calon mantu.

“Nama saya Niryono, orang tua dari Bripda Randy Bagus Hari Sasongko, kami sekeluarga sebagai orang tua mengucapkan mohon maaf sebesar-besarnya kepada publik, yang mana atas kejadian yang heboh beberapa hari ini,” kata Niryono.

Artikel ini perdana tayang di Malang Terkini berjudul "Kronologi Kasus Novia Widyasari Bunuh Diri hingga Ayah Randy Sasongko Buka Suara Terkait “Calon Mantu”"

“Saya turut berbela sungkawa atas meninggalnya calon menantu saya, Novia, mudah-mudahan Novia diterima di sisi Allah SWT” kata Niryono melanjutkan.***(Yunita Indawati/Malang Terkini)

Editor: Siti Resa Mutoharoh

Sumber: Malang Terkini (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah