Network
BANDUNGRAYA.ID - Jenazah Brigadir J yang tewas ditembak sesama polisi yakni Bharada E di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo tengah diselidiki oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Dari hasil autopsi sementara, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyebut semua luka tersebut disebabkan oleh tembakan peluru yang dilepaskan oleh Bharada E.
Menurutnya berdasarkan hasil autopsi sementara itu ditemukan tujuh luka tembak di tubuh Brigadir J.
"Hasil autopsi sementara jelaskan memang ada luka. (hasil autopsi poin) nomor 2 ditemukan tujuh buah luka tembak masuk (termasuk luka) pada kelopak bawah mata kanan," kata Budhi.
Baca Juga: LOKASI DAN JADWAL GANJIL GENAP di Jakarta Hari Ini 13 Juli 2022: Ada 26 Titik, Mulai Jam Berapa?
Demikian ditegaskan Budhi sebagai bentuk klarifikasi mengenai sejumlah luka sayatan yang ada di tubuh Brigadir J.
Budhi mengklaim semua bentuk sayatan tersebut merupakan hasil proyektil (rekoset) peluru yang ditembakkan Bharada E.
"Jadi luka sayatan kelopak bawah kanan itu karena tembakan," tuturnya.
Ia menyebut, pihaknya bekerja sesuai dengan prosedur dan hasil pemeriksaan dokter forensik.
