Network
BANDUNGRAYA.ID – Berikut ini merupakan cara menyimpan daging di kulkas dengan baik dan benar, agar stok daging kurban awet dan tidak mudah membusuk. Simak penjelasan mengenai cara menyimpan daging dengan benar berikut ini.
Idul Adha merupakan momen dimana umat islam melakukan ibadah berupa penyembelihan hewan kurban. Hewan yang umumnya disembelih di Indonesia berupa sapi, atau kambing. Pada momen ini, Anda biasanya memiliki stok daging yang melimpah.
Stok daging yang melimpah seringkali membuat Anda bingung bagaimana cara menyimpannya dengan baik agar daging tidak mudah rusak dan alami pembusukan.
Baca Juga: Bingung Olah Daging Kurban? Coba Resep Sop Buntut Bakar Ala Chef Devina, Lezat Abis!
Sebagaimana dilansir BANDUNGRAYA.ID melalui kanal YouTube Almamater Gizi Chanel, daging merupakan sumber pangan yang berasal dari hewan yang mudah rusak akibat mikroba yang mengurai kandungan protein dan karbohidrat dalam daging.
Agar daging tidak mudah alami pembusukan, Anda hanya perlu memperlambat aktivitas mikroba yang berada di dalam daging. Mikroba yang ada pada daging dapat memperlambat aktivitasnya dengan menyimpan daging dalam ruangan pembeku atau freezer yang bersuhu 0 sampai -10 derajat celcius.
Pasalnya, jika Anda menyimpan daging hanya dalam suhu dingin sekitar 5 sampai 10 derajat celcius, mikroba yang ada pada daging akan masih tetap aktif dan bertahan hidup. Berikut ini merupakan cara menyimpan daging dengan benar, yaitu:
Baca Juga: Coba Resep Tongseng Sapi untuk Daging Kurban Idul Adha ala Chef Devina, Dijamin Mantap!
1. Menyimpan daging dalam jumlah besar
Masukkan daging ke dalam plastik kedap udara, lalu lapisi dengan kardus tipis dan simpan dalam ruangan pembeku. Biasanya, kondisi ini dilakukan oleh pada distributor atau pemasok daging.
2. Menyimpan daging dalam ukuran rumah tangga
Cara menyimpan daging yang baik dan benar dalam skala rumah tangga, Anda bisa membungkus daging dengan plastik yang rapat. Sebaiknya, Anda menyimpan daging sesuai dengan kebutuhan pemakaian.
Sebagai contoh, jika Anda sekali masak membutuhkan 1kg daging maka Anda perlu menyimpan daging dalam bungkusan porsi per 1 kilogram jika memiliki stok daging lebih dari 1 kg.
Hal ini bertujuan agar agar daging ridak keluar masuk ruangan pembeku, karena dapat membuat mikroba baru ikut masuk ke dalam daging dan menyebabkan daging menjadi mudah rusak.
Selain itu, jika daging masih beku sebaiknya Anda menunggu beberapa saat hingga mencair. Jangan siram daging dengan air panas atau merebusnya, karena hal tersebut bisa menyebabkan rusaknya serat, protein dan tekstur dari daging.
Demikianlah informasi mengenai cara menyimpan daging di kulkas dengan baik dan benar, agar stok daging kurban awet dan tidak mudah membusuk, semoga informasi ini dapat bermanfaat.*
