Network
/photo/2023/09/26/330534755.jpeg)
BANDUNGRAYA.ID - Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), telah mengungkapkan beberapa fakta menarik terkait pemilihannya sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Dalam acara Deklarasi Politik PSI, Kaesang mengakui adanya "privilege" atau keistimewaan sebagai anak orang nomor satu di Indonesia yang mempengaruhi posisinya di partai tersebut.
"Privilege selalu ada. Sudah begitu saja," kata Kaesang saat ditanya tentang peran statusnya sebagai putra Presiden dalam penunjukan jabatannya.
Namun, Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, menjelaskan alasan pemilihan Kaesang sebagai Ketua Umum PSI.
Menurutnya, Kaesang adalah sosok anak muda yang sukses dan memiliki gaya komunikasi yang baik. Raja Juli Antoni berharap Kaesang dapat membawa PSI masuk ke Senayan dalam Pemilu 2024.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, menekankan bahwa partainya memiliki kebiasaan menjadikan individu yang masih baru di dunia politik sebagai Ketua Umum.
Hal ini menunjukkan semangat kolektif dan kolegial dalam partai, di mana pengalaman politik tidak selalu menjadi faktor utama.
Kaesang Pangarep juga menjelaskan alasan bergabungnya dengan PSI daripada partai besar yang telah ada di Indonesia.
Dia menyatakan bahwa ketertarikannya terletak pada potensi PSI yang masih kecil. Kaesang ingin bersama-sama dengan PSI untuk memenangkan Pemilu 2024 dan menjadikan partai tersebut lebih besar serta hadir di DPR RI.
Menurut Kaesang, PSI adalah partai yang konsisten dalam memperjuangkan anak muda dan memiliki gagasan yang murni dan brilian.
Meskipun memimpin langkah politik yang berbeda dengan ayah dan kakaknya yang merupakan kader PDIP, Kaesang yakin bahwa langkah ini akan membawa Indonesia ke masa depan yang lebih baik.
Dalam acara yang sama, Kaesang Pangarep resmi ditunjuk sebagai Ketua Umum PSI menggantikan Giring Ganesha.
Keputusan ini dibacakan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, yang menunjukkan keyakinan partai pada potensi Kaesang dalam memimpin PSI menuju Pemilu 2024.***
