Gagal Terbang ke Luar Angkasa, Pratiwi Ceritakan Persiapan Jadi Astronaut Perempuan Pertama

- 19 September 2020, 19:28 WIB
Pratiwi Sudarmono, astronaut perempuan pertama dari Indonesia.
Pratiwi Sudarmono, astronaut perempuan pertama dari Indonesia. /Dok. spacefacts

PR BANDUNGRAYA – Indonesia hampir saja mempunyai astronaut perempuan pertama, jika saat itu keberangkatannya tidak dibatalkan.

Pratiwi Pujilestari Sudarmono menjadi astronaut perempuan pertama dari Indonesia yang memiliki keinginan untuk pergi ke luar angkasa.

Pratiwi yang direncanakan akan berangkat pergi keluar angkasa pada 24 juni 1986, harus menerima nasib, sebab program pesawat ulang-alik Amerika tidak bisa berangkat akibat meledaknya pesawat ulang-alik Challenger.

Baca Juga: Seo Ye Ji Bicara Tentang Bagaimana Drama Korea It's Okay to Not Be Okay Membantu Kesembuhannya

Rencananya Pratiwi akan mewakili negara Indonesia akan berangkat seiring terjalin kerjasama dengan National Aeronautics and Space Administration (NASA). Ia akan pergi keluar angkasa dengan pesawat ulang-alik Columbia.

Nahas impiannya harus terkubur, pesawat angkasa yang akan dinaikinya mengalami insiden ledakan pada 28 januari 1986, enam bulan sebelum Pratiwi pergi.

Pesawat itu meledak dalam waktu 73 detik setelah diluncurkan saat berada dalam ketinggian 15 kilometer.

Pratiwi yang kini menjabat sebagai profesor mikrobiologi di Universitas Indonesia, Jakarta, sekali pun misi antariksa Columbia dibatalkan oleh NASA, ia tetap menjalani pelatihan astronaut.

Baca Juga: Drama Musikal Bertajuk 'Lirih' Akan Digelar untuk Menghidupkan Kembali Karya-karya Chrisye

“Yang berat itu mempelajari sistem kerja pesawat ulang-alik. Bagi saya seorang dokter dan ahli laboratorium, cukup sulit,” ujar Pratiwi dalam webinar Komunitas Tintin Indonesia, pada Sabtu, 19 September 2020.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x