Fenonema La Nina Berpotensi Sebabkan Banjir dan Longsor, BPBD Banten Imbau Warga Jangan Panik

- 4 Oktober 2020, 08:17 WIB
Analisis fenomena La Nina.
Analisis fenomena La Nina. /BMKG

PR BANDUNGRAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten, mengimbau warga untuk terus waspada terhadap dampak fenomena La Nina, yang diperkirakan akan terjadi di beberapa wilayah Indonesia.

Fenomena La Nina disertai dengan intensitas curah hujan yang tinggi, berpotensi terjadinya banjir, tanah longsor, dan banjir bandang.

“Maka kita juga harus tetap waspada dengan adanya fenomena ini, yang bisa mengakibatkan banjir bandang, dan longsor. Selain itu untuk daerah yang rawan longsor agar selalu waspada,” kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bandungraya.com dari Antara, pada 3 Oktober 2020.

Baca Juga: Twitter Akan Tangguhkan Akun Pengguna yang Cuitkan Harapan Kematian untuk Donald Trump 

“Kalau daerah paling rawan banjir bandang dan longsor di Provinsi Banten itu potensinya ada di wilayah Kabupaten Lebak, Pandeglang, Serang dan Cilegon,” ujar Nana.

Nana mengatakan bahwa jika melihat gambaran secara umum tentang fenomena tersebut, seluruh wilayah Provinsi Banten akan terdampak dengan potensi terjadinya banjir.

“Tetapi kalau untuk banjirnya itu hampir merata di wilayah Banten terjadi. Wilayah Tangerang pun bisa terjadi karena ada kiriman aliran sungai dari Tangerang Raya,” kata Nana.

Baca Juga: Donald Trump Rasakan Gejala Batuk hingga Demam Ringan, Dokter Presiden Obati Pakai Terapi Remdesivir

Lebih lanjut, Nana menjelaskan bahwa dalam upaya antisipasi bencana tersebut, selain melakukan pemantauan, pihaknya akan melakukan mitigasi, sosialisasi, dan edukasi kepada masyarakat. 

Nana mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, serta meningkatkan mitigasi melalui evakuasi mandiri. 

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Permenpan RB BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x