Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi di Malam dan Hari Jumat: Dua Makna Cahaya yang Luar Biasa

BANDUNGRAYA.ID – Surat Al-Kahfi memiliki kedudukan istimewa dalam Al-Qur'an dan dianjurkan untuk dibaca pada malam dan hari Jumat. Keutamaan membaca surat ini ternyata luar biasa, dengan dua makna cahaya yang dijelaskan oleh para ulama.

Surat Al-Kahfi, yang termasuk surat Makkiyah, mengandung banyak kecaman terhadap kaum musyrikin.

Diketahui bahwa salah satu ciri surat yang turun di Makkah adalah banyaknya kalimat yang mengecam kaum musyrikin. Sebagai contoh, Surat Al-Kahfi ayat 22 menggambarkan ketidaksetujuan orang-orang Nasrani pada masa Nabi Muhammad SAW terhadap jumlah para pemuda Ashab al-Kahfi.

Baca Juga: Amalan Hari Jumat untuk Umat Muslim Selain Membaca Surah Al-Kahfi

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al-Hakim, Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, cahaya akan meneranginya di antara dua Jumat."

Apa makna dari mendapatkan cahaya yang akan menerangi siapa saja yang membaca Surat Al-Kahfi tersebut? Berikut adalah penjelasannya:

Baca Juga: Teks Al-Quran: Surat Al-Kahfi Versi Bahasa Arab, Latin Beserta Artinya Bisa Dibaca untuk Hari Jumat

1. Cahaya Maknawi

Cahaya maknawi mengacu pada cahaya spiritual yang melindungi seseorang dari perilaku maksiat dan memudahkan mereka dalam melakukan ketaatan di antara dua Jumat.

Imam An Nawawi menjelaskan bahwa membaca Surat Al-Kahfi akan menghalangi seseorang dari melakukan maksiat dan memberikan petunjuk kepada kebenaran. Imam as Syaukani dalam kitab Tuhfatul Ad Dzakirin menyatakan bahwa cahaya ini berarti seseorang akan terus mendapatkan pengaruh positif dari membaca surat tersebut dan pahala selama dua minggu tersebut (antara dua Jumat).