Hari Pahlawan 10 November 2020 di Tengah Pandemi Covid-19, Tenaga Kesehatan Layak Disebut Pahlawan

- 10 November 2020, 09:03 WIB
Ilustrasi Perayaan Hari Pahlawan 2020 di tengah pandemi Covid-19, Tenaga Kesehatan layak disebut sebagai Pahlawan.
Ilustrasi Perayaan Hari Pahlawan 2020 di tengah pandemi Covid-19, Tenaga Kesehatan layak disebut sebagai Pahlawan. /ANTARA/Fauzan

Berdasarkan data dari Amnesty International Indonesia pada September 2020, jumlah tenaga kesehatan yang gugur akibat Covid-19 di Indonesia mencapai angka tertinggi di dunia.

Baca Juga: 10 Kata-kata Bijak Peringati Hari Pahlawan 10 November 2020 untuk Status WA, Facebook, dan Instagram

Setidaknya ada 181 tenaga kesehatan di Indonesia yang meninggal akibat terpapar Covid-19, meliputi 112 orang dokter dan 69 perawat.

Sementara angka tertinggi berada di Meksiko, dengan jumlah kematian tenaga kesehatan akibat Covid-19 mencapai 1320 orang.

Sementara angka kematian tenaga kesehatan tertinggi lainnya berada di Amerika Serikat dengan 1077 orang, India dengan 573 orang, Brazil dengan 324 orang, dan Afrika Selatan dengan 240 orang.

Baca Juga: Masih Trending di Twitter Gegara Video, Anya Geraldine Sudah Kumpulkan Bukti dan Akan Lapor Polisi

Di sisi lain, Khofifah menegaskan bahwa Pahlawan sebenarnya dapat berasal dari berbagai sektor.

"Sebetulnya definisi Pahlawan itu kan orang yang semasa hidupnya, mendedikasikan seluruh energi perjuangan dan pengorbanan, tanpa kenal lelah," tutur dia dikutip dari RRI.

Oleh karena itu, Khofifah memaparkan bahwa siapa saja dapat menyandang status sebagai Pahlawan, asalkan telah berkontribusi besar terhadap bangsa.***

Halaman:

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah