Maradona Meninggal Dunia, Dua Golnya di Piala Dunia 1986 Bikin Geger Dunia

26 November 2020, 04:39 WIB
Diego Maradona meninggal dunia akibat serangan jantung.* /Instagram/@maradona/

PR BANDUNG RAYA - Ikon sepak bola Diego Maradona meninggal dunia dalam usia 60 tahun setelah menderita serangan jantung pada Rabu 24 September 2020 waktu setempat.

Ia dinyatakan meninggal dunia di kediaman dekat tempat tinggal salah satu dari dua putrinya dan mantan istrinya, Claudia Villafane.

Maradona sebelumnya menjalani operasi pada awal bulan ini untuk menghilangkan gumpalan darah dari otaknya.

Baca Juga: Polda Metro Jaya: Millen Cyrus Akan Ditempatkan di Sel Khusus

Operasi tersebut sebagai dampak dari penyakit hematoma subdural yang dideritanya dimana terjadinya gumpalan darah di permukaan otak.

Operasi yang berlangsung di klinik Olivos, Ipensa Sanatorium di La Plata, Argentina, sebenarnya berjalan sukses.

Diberitakan Express, dia diperkenankan pulang dari klinik di Buenos Aires dua minggu lalu, namun sayang, nasib berkata lain kepada sosok yang sudah dianggap sebagai "Tuhan" oleh rakyat Argentina itu.

Baca Juga: Seru! BLACKPINK Joget Bang Jago di Tokopedia, Rose Paling Antusias: Bang Jago Mirip Bahasa Korea

Maradona dikenal luas sebagai salah satu pesepakbola terhebat sepanjang masa.
Karir profesionalnya berlangsung selama 21 tahun dengan momen puncaknya datang di Piala Dunia 1986 saat ia membawa Argentina menuju kejayaan.

Maradona memulai karirnya di Argentinos Juniors sebelum pindah ke Boca Junior di mana ia dengan cepat diambil alih oleh Barcelona.

Hanya dua musim yang dihabiskan di Nou Camp sebelum dia pindah ke Napoli yang dicintainya.

Baca Juga: Pesona Rambut Terikat dan Jaket Jungkook dalam VLIVE BTS Bikin ARMY Gagal Fokus: Mirip Shikamaru!

Di Italia menjadi nada awal Maradona diakui sebagai salah satu yang terbesar sepanjang masa.

Maradona juga menjadi musuh identik bagi suporter Inggris di Piala Dunia 1986 karena insiden gol 'Tangan Tuhan', yang menyingkirkan The Three Lions dari turnamen tersebut.

Gol keduanya juga dalam pertandingan itu secara luas dianggap sebagai salah satu yang terbesar yang pernah dicetak di Piala Dunia, saat itu ia menggiring bola melewati lima pemain Inggris hingga melewati penjaga gawang legendaris, Peter Shilton dan menjebol gawang yang sudah kosong.***

Editor: Abdul Muhaemin

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler