Network
BANDUNGRAYA.ID- Dihuni oleh 13 pemain yang berasal dari PON Jawa Timur (Jatim), Persikab Bandung memastikan lolos ke Liga 2 musim depan.
Persikab Bandung menjadi tim pertama yang mengantongi tiket ke Liga 2 musim depan setelah kalahkan Serpong FC.
Liga 3 telah memasuki babak penentuan yakni 16 besar, dimana 16 klub dari berbagai regional di seluruh Indonesia berebut tiket untuk manggung di Liga 2.
Baca Juga: Persikab Bandung Kantongi Satu Tiket ke Liga 2, Dadang Supriatna: Semoga Berkah!
Tergabung dalam grup BB, Persikab Bandung memastikan lolos ke Liga 2 setelah kantongi 6 poin dari 2 laga yang telah dilakoni.
Kepastian ini didapat Persikab usai mengentaskan perlawanan Serpong FC dengan skor tipis 1-0 pada Kamis, 10 Maret 2022.
Persikab Bandung memang menyisakan satu laga lagi di grup BB, tetapi hasil yang akan diraihnya tak akan mempengaruhi posisinya untuk lolos ke babak 8 besar Liga 2 nasional.
Pasca perjuangan panjang merebut tiket promosi, presiden klub, Eddy Moeloe mengaku gembira dan bersyukur atas raihan klubnya.
Target setelah lolos ke Liga 2, ia mengungkapkan ingin klub yang bermarkas di Stadion Si Jalak Harupat ini menyabet gelar juara.
"Kita dirihoi jalan naik kasta ke Liga 2, dipermudah berkat ridhho Allah SWT, kita sudah bersyukur selangkah lagi untuk meraih hasil tertinggi di Liga 3 ini, target kita juara Liga 3 nasional," katanya, Kamis, 10 Maret 2022.
Baca Juga: Jadi Penyelamat Persib Bandung, Bruno Cantanhede Ketagihan Ingin Cetak Gol Lagi
Eddy mengakui perjuangan Persikab Bandung untuk lolos ke Liga 2 musim depan tidak mudah, perjuangannya pun sempat diuji oleh ketidakadilan wasit dalam memimpin laga.
"Saya dukanya Liga 3 tahun ini banyak dukanya karena kita tahu oknum-oknum yang bermain wasit ataupun insan sepak bola yang sudah berpengalaman turun gunung semua untuk membawa klub berebut lagi naik ke Liga 2," lanjutnya.
Sebagaimana diketahui perhelatan Liga 3 musim ini diwarnai berbagai kasus yang tak jarang berujung kericuhan akibat kepemimpinan wasit.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Hari Ini, Jumat 11 Maret 2022: Berada di Dua Lokasi
Teranyar misalnya, Bandung United dan Persikota Tangerang dirugikan sang pengadil saat keduanya bertemu dengan Farmel FC.
Kesuksesan yang didulang oleh Persikab Bandung ini tak terlepas dari kontribusi para pemain rekrutannya yang berasal dari PON Jawa Timur.
Dalam laman Facebook resmi Persikab Bandung pada 3 Desember 2021 lalu, skuad yang didaftarkan untuk mengikuti Liga 3 Jabar berjumlah 27 pemain.
Dari 27 pemain tersebut hampir setengahnya dari PON Jatim, yakni sebanyak 13 pemain.
Baca Juga: Keutamaan Baca Doa di Pagi Hari yang Menakjubkan, Rasulullah SAW Bilang Gini
Pemain-pemain tersebut adalah, Dwiki Mardiyanto, Muhamad Faisol Yunus, Muhammad Aditia Akbar, Risky Dwiyan, Moch. Ibnu Hajar, Malik Prayitno, Ahmad Burhan, Dimas Sukarno, Airlangga Mutamasiqdina, Arief Catur Pamungkas, Muhammad Haykal, Januarius Toa Meka, dan Eko Saputro.
Ada pula pemain lain yang berasal dari Jawa Timur, tepatnya pemain binaan Persebaya U-20 yakni Ivan Syahdana yang tidak masuk pada skuad PON Jatim di Papua.
Menurut sang pelatih, Nandang Sunandar, alasan dari rekrutan pemain asal PON Jatim ini lantaran dirinya diberi waktu mepet dalam mempersiapkan skuad.
Baca Juga: Ginjal Anda AUTO Sehat Jika Rutin Lakukan 4 Hal Ini, Nomor 2 Banyak Orang yang Malas!
"Kita diberi waktu sangat singkat, kita harus mencari tim yang sudah padu itu susah," katanya dilansir BandungRaya.id dari laman Facebook Persikab Bandung, Selasa, 28 Desember 2021.
Selain itu, ia pun menjawab alasan di balik rekrutan besar-besaran pemain jebolan PON Jatim lantaran pemain yang notabene berdomisili Bandung dan sekitarnya telah memiliki klub.
"Karena pemain yang terlatih dan bagus baik di Kabupaten Bandung maupun di Kota Bandung sudah mempunyai klub masing-masing," jelasnya.***
