Gugur Dalam Tugas, Jasad Danramil dan Pesonel BPBD Sumedang Ditemukan, Berikut Update Korban Jiwa

- 10 Januari 2021, 18:03 WIB
Proses evakuasi di lokasi bencana tanah lonsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang terjadi pada Sabtu, 9 Januari 2021, memakan banyak korban jiwa.
Proses evakuasi di lokasi bencana tanah lonsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang terjadi pada Sabtu, 9 Januari 2021, memakan banyak korban jiwa. /instagram.com/bpbdsumedang/

PR BANDUNGRAYA - Bencana tanah lonsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang terjadi pada Sabtu, 9 Januari 2021, memakan banyak korban jiwa.

Hingga pukul 13.00 WIB pada Minggu, 10 Januaroi 2021, total jumlah korban meninggal dunia yang ditemukan 13 orang.

Dari 13 korban jiwa itu, dua di antaranya adalah Danramil Cimanggung dan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumedang.

Baca Juga: Pilot SJ 182 Kapten Afwan, Dimata Orang Sekitar Dikenal sebagai Pribadi yang Santun dan Taat Agama

Dari catatan Tim SAR gabungan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang mencatat ada 13 orang yang ditemukan tewas tertimbun longsor.

Saat ini Tim Pencarian dan Penyelamatan (SAR) gabungan menemukan kembali korban meninggal dunia yang tertimbun tanah longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Ahad.

"Dua korban longsor lainnya dalam keadaan meninggal dunia. Total hingga pukul 13.00 WIB Korban meninggal 13 orang," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah sebagaimana dikutip PRBandungRaya.com dari Antara, 10 Januari 2021.

Baca Juga: Jokowi: Saya Memantau Pekembangan Pencarian, Doa dan Simpati Menyertai Segenap Keluarga dan Kerabat

Kedua korban itu, kata dia, ditemukan masing-masing pada pukul 09.30 WIB dan pukul 12.55 WIB berjenis kelamin laki-laki.

Halaman:

Editor: Rizki Laelani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x