Status Tanggap Darurat Longsor Cimanggung Diperpanjang, Fokus Pencarian 8 Orang Diduga Tertimbun

- 17 Januari 2021, 17:19 WIB
Tim SAR gabungan telah menemukan sebanyak 32 korban tewas di bencana tanah longsor Cimanggung, Sumedang hingga hari ini, Minggu, 17 Januari 2021.
Tim SAR gabungan telah menemukan sebanyak 32 korban tewas di bencana tanah longsor Cimanggung, Sumedang hingga hari ini, Minggu, 17 Januari 2021. /BPBD Jabar/

 

PR BANDUNGRAYA - Bencana kian melanda dimana-mana, terkhusus di daerah Jawa Barat wilayah Sumedang, Badan SAR Nasional (Basarnas) menyampaikan perkembangan terkait evakuasi korban bencana tanah longsor yang melanda wilayah tersebut.

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan dan Kesiapsiagaan Basarnas, Bambang Suryo Aji mengatakan, pasca bencana longsor tersebut ditemukan 29 korban jiwa dan belasan orang masih dalam pencarian.

"Untuk korban terakhir pada Sabtu 16 Januari 2021 kemarin, sebanyak 29 orang meninggal dunia, kemudian untuk korban yang masih pencarian saat ini berjumlah 11 orang," ujar Bambang di dermaga JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, sebagaimana dikutip Prbandungraya.com dari PMJ News Minggu 17 Januari 2021.

Baca Juga: 8 Warga Cimanggung Terus Dicari di Lokasi Longsor di Sumedang, Terbaru 3 Jasad Perempuan Dievakuasi

"Total korban atas peristiwa longsor itu sebanyak 65 orang, tim saat ini masih bekerja di lapangan untuk menemukan sisanya," sambungnya.

Dia menyebut saat ini Tim SAR gabungan tengah melaksanakan pencarian menggunakan alat serta penerangan untuk menemukan korban.

Selain itu, masa pencarian pun diperpanjang mengikuti masa tanggap darurat yang ada di sana.

Baca Juga: Info Terbaru Longsor Cimanggung-Sumedang, 2 Jenazah Korban Ditemukan Tim SAR Gabungan

Halaman:

Editor: Rizki Laelani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x