Mulai Besok Objek Wisata Lembang Dibuka Kembali, Tiket Masuk Naik 30 Persen

12 Juni 2020, 17:25 WIB
SEJUMLAH pengunjung memadati kawasan Farm House Susu Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu, 8 Juni 2019. Sejumlah tempat wisata di Lembang masih jadi destinasi wisata favorit saat Lebaran.*/CECEP WIJAYA SARI/PR /CECEP WIJAYA SARI/PR

PR BANDUNGRAYA - Bupati Kabupaten Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna resmi memberikan izin operasional bagi seluruh objek wisata di Bandung Barat.

Dilansir dari Galamedianews, usai tutup selama sekira dua bulan, kini per Sabtu 13 Juni 2020 seluruh objek wisata di Bandung Barat boleh dikunjungi wisatawan khusus dari Jawa Barat saja.

Adanya pembatasan domisili pengunjung itu disampaikan langsung oleh Aa Umbara saat meninjau persiapan pembukaan objek wisata di Farm House Lembang, Jumat 12 Juni 2020.

Baca Juga: Pasca New Normal Tren Kasus Harian Covid-19 Capai Ribuan, Jubir Presiden: Karena Ada Tes Masif

"Saya ambil sampel beberapa objek wisata untuk mengetahui kesiapan pembukaan objek wisata besok. Semua pengelola wajib menerapkan protokol kesehatan. Selama seminggu ke depan kebijakan ini akan kita evaluasi," kata Aa Umbara.

Mengingat adanya pembatasan domisili wisatawan, Bupati Bandung Barat menekankan pada pengelola objek wisata untuk melakukan pemeriksaan ketat sejak awal saat wisatawan masuk di pintu gerbang.

"Kenali pelat nomor kendaraannya, sekaligus juga kartu identitasnya. Jika berasal dari luar Jawa Barat, misalnya Jakarta langsung suruh kembali saja," ucapnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Dikabarkan Pakai Dana Haji Rp 38,5 Triliun untuk Pembangunan Infrastruktur

Dalam kunjungan sekaligus pemantauan itu, Bupati Bandung Barat Aa Umbara juga turut memeriksa spot tempat cuci tangan serta semua protokol kesehatan yang wajib diterapkan di tempat wisata.

Mengingat Bandung Barat masih menghadapi pandemi virus corona, pembukaan objek wisata ini turut dibarengi dengan adanya pembatasan pengunjung yakni hanya 30 persen dari kapasitas maksimal.

Oleh karena itu, legal bagi pengelola objek wisata untuk menaikan harga tiket bagi pengunjung sebesar 30 persen. Naiknya harga tiket objek wisata juga merupakan upaya Bupati Bandung Barat agar pengunjung tidak terlalu banyak.

Baca Juga: Tanda-tanda Musim Kemarau di Sumedang Mulai Terlihat, BPBD: Waspada Kebakaran dan Kekeringan

"Tujuannya supaya wisatawan tidak terlalu banyak, ucapnya. Jumlah wisatawan dibatasi hanya 30 persen dari kapasitas. Aparat kepolisian dan TNI ikut dilibatkan dalam memantau setiap objek wisata," katanya.

"Jika terjadi lonjakan pengunjung, saya minta personel Polri dan TNI ditambah, caranya dengan menarik personel yang bertugas di tempat wisata lain," tuturnya.

Keberadaan personel Polri dan TNI akan sangat membantu untuk mencegah terjadinya kerumunan wisatawan. Sebab, Aa Umbara menilai jika sebatas mengandalkan petugas dari pengelola wisata, terkadang masyarakat masih sulit diatur.

Baca Juga: Terdakwa Hanya Dihukum 1 Tahun Penjara, Novel Baswedan Pertanyakan Keputusan JPU Atas Kasusnya

"Pesan saya kebijakan yang diambil pemerintah jangan sampai dilanggar. Bandung Barat yang masuk zona biru dengan kebijakan ini harus menjadi hijau, bukan malah turun jadi kuning apalagi merah," ucapnya.

Sementara itu, terkait dengan larangan wisatawan dari luar Jawa Barat, pengelola Farm House, Fery Trisrianto mengatakan, pihaknya mendukung langkah pemerintah.

Farm House akan memasang spanduk peringatan di gerbang masuk tempat wisata.

Baca Juga: Mulai Hari Ini KA Reguler Kembali Beroperasi, Penumpang Dilarang Bicara dalam Kereta

"Spanduk larangan bagi wisatawan luar Jawa Barat di gerbang masuk," kata Fery.

Di tempat yang sama, pengelola Terminal Wisata Grafika Cikole, Eko Supriyanto mengatakan, dalam kondisi normal jumlah wisatawan yang berkunjung rata-rata 1.000 orang per hari sementara Sabtu dan Minggu bisa mencapai 4.000-5.000 orang.

"Dengan dibatasi 30 persen, berarti kalau hari biasa hanya sekitar 300 orang. Kami pun memberlakukan kunjungan secara reservasi tidak langsung. Hanya untuk restoran yang ada di depan bisa datang langsung. Itu pun kami batasi hanya keluarga tidak rombongan," kata Eko.

Baca Juga: Tanggapi Antusiasme Warga Bandung dalam Bersepeda, Pemkot Mulai Serius Buat Jalur Khusus Gowes

Mengacu pada peraturan Pemkab Bandung Barat terkait kenaikan harga, tarif masuk ke Farm House saat ini naik menjadi Rp 35.000 per orang, Floating Market Rp 30.000, The Great Asia Africa Rp 65.000, dan Terminal Wisata Grafika Cikole Rp 20.000 per orang.*** (Dikcy Mawardi)

Artikel ini telah tayang di www.galamedianews.com dengan judul Objek Wisata di Lembang Kembali Buka, Wisatawan dari Luar Jabar Dilarang Masuk 

Editor: Fitri Nursaniyah

Sumber: Galamedianews

Tags

Terkini

Terpopuler