PR BANDUNGRAYA - Di tengah kondisi darurat seperti sekarang, pemerintah terus menyalurkan berbagai bantuan bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Sebelumnya, pemerintah telah memberikan subsidi bagi para pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp5 juta.
Namun, baru-baru ini tersiar kabar di media sosial Facebook yang mengklaim bahwa pemerintah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) Rp2,4 juta bagi peserta BPJS kesehatan.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Arsenal vs Rapid Vienna, The Gunners Sukses Permalukan Tim Tamu
Namun, setelah ditelusuri ternyata kabar tersebut merupakan informasi hoaks.
Dikutip Prbandungraya.pikiran-rakyat.com dari situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) pada Jumat, 4 Desember 2020, terdapat beberapa keterangan untuk meluruskan informasi hoaks tersebut.
Informasi hoaks tersebut disebarluaskan oleh salah satu pemilik akun Facebook yang mengunggah sebuah tangkapan layar dengan narasi sebagai berikut.
"YANG MERASA DIRI PUNYA KARTU BPJS (KIS) KESEHATAN GRATIS DARI PEMERINTAH YANG ADA NOMOR DI SAMPING NAMANYA. HARAP DIBAWA KE KANTOR BANK BRI TERDEKAT. KATA BANG YANG PUNYA KARTU INI AKAN DIBERIKAN BANTUAN UANG TUNAI SEBESAR 2,4 JUTA. TERIMAKASIH," demikian narasi yang ditulis dalam unggahan tersebut.
Faktanya, Kepala BPJS Kesehatan Kotamobagu, Sulawesi Utara, Suci Wulandari menyebutkan bahwa unggahan yang dimuat di beberapa media sosial tentang bantuan bagi masyarakat dari salah satu bank nasional merupakan hoaks.