PR BANDUNGRAYA – Pada Minggu, 27 Desember 2020 kemarin, SM Entertainment mengumumkan teaser konser online gratis yang akan menghadirkan sejumlah artis dan grup K-Pop ternama seperti Red Velvet, Super Junior, NCT, hingga aespa.
Kabar konser tersebut tentu disambut dengan gembira oleh para ReVeluv, sebab kelima idol wanita favorit mereka akan kembali tampil bersama di depan layar gadget setelah cukup lama tidak terlihat.
Oleh sebab itu, ReVeluv yang telah menantikan comeback grup favorit mereka beramai-ramai mencuitkan kata kunci RED VELVET IS BACK sehingga menjadi trending topic di media sosial Twitter.
Baca Juga: Heboh Ribuan Bule Padati Bandara Soekarno-Hatta Jadi Kekhawatiran Nakes, Ada Apa?
Akan tetapi, di tengah kegembiraan banyak ReVeluv, sebagian penggemar K-Pop kembali mempermasalahkan kontroversi seputar Irene Red Velvet yang sempat ramai beberapa waktu lalu.
Sebagaimana dilansir PRBandungRaya.com dari Koreaboo, sebagian penggemar menyebutkan bahwa kontroversi Irene terkait kasus bullying terhadap anggota stylist merupakan kasus yang sulit dilupakan.
Sebab, mereka menganggap bahwa bullying merupakan masalah besar, bukan masalah sepele yang dapat dilupakan begitu saja.
Baca Juga: Tarif Iuran BPJS Naik Mulai 1 Januari 2021? Ini Rinciannya
Beberapa penggemar tersebut juga menuntut Irene untuk keluar dari Red Velvet karena kasus yang disebut melibatkan ‘sikap buruk’ Irene itu.
Meski demikian, banyak juga penggemar yang membela Irene dengan alasan kasus tersebut sudah berlalu, dan pihak SM Entertainment maupun Irene pribadi telah meminta maaf kepada staff yang kabarnya dibuli tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya, Irene diberitakan telah memberikan perlakuan yang tidak menyenangkan terhadap salah satu staff stylist dan menimbulkan banyak kecaman beberapa waktu lalu.
Baca Juga: KABAR POPULER HARI INI: DPR Desak Malaysia Usut Pelecehan Lagu Indonesia Raya hingga Keputusan Menlu
Terkait kontroversi itu, pihak SM Entertainment telah memberikan pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa Irene pribadi telah bertemu dengan staff tersebut dan meminta maaf secara pribadi karena sikap buruknya.
“Irene telah bertemu dengan stylist tersebut secara pribadi sore ini, dan sungguh-sungguh meminta maaf atas akibat yang dilakukan karena perilaku buruk dan ledakan emosi yang ditampilkan. Kami menyesal telah merugikan banyak orang karena citra kekanak-kanakannya,” kata SM Entertainment dalam pernyataan resmi tersebut.
Setelah itu, Irene pun kembali memberikan permintaan maaf dan mengaku menyesal dalam unggahan yang dia berikan melalui akun Instagram miliknya.
Baca Juga: Positif Covid-19, Wakil Presiden Brasil Hamilton Mourao Konsumsi Obat Malaria?
Sementara itu, CEO SM Entertainment, Lee Sung Soo dalam sebuah konferensi pers telah memberikan pengumuman terkait grup Red Velvet yang akan segera melakukan comeback, di samping kontroversi yang hinggap pada grup tersebut.
Banyak ReVeluvs yang juga memprediksi bahwa konser SM Entertainment mendatang akan menjadi langkah awal sebelum comeback khusus Red Velvet.***